Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
HUJAN masih mengguyur berbagai daerah di pantura Jawa Tengah, bencana banjir masih merendam wilayah Kota Semarang, sehingga warga tetap siaga apalagi diperkirakan cuaca ekstrem masih akan berlangsung hingga Senin (6/2).
Pemantauan Media Indonesia Sabtu (4/2) hujan sejak pagi masih mengguyur beberapa daerah di pantura Jawa Tengah, bahkan hujan di Kabupaten Semarang membuat warga di Kota Semarang khawatir banjir terjadi sejak Jumat (3/2) semakin meninggi.
Banjir di Kota Semarang hingga kini masih merendam wilayah pantura Semarang-Demak tepatnya di Jalan Kaligawe Raya mulai bawah jembatan tol hingga RSI Sultan Agung dengan ketinggian 10-30 centimeter, hingga mengakibatkan motor dan mobil berukuran kecil memilih tetap melintas di jalur alternatif.
Tidak hanya di situ saja, banjir di Kota Semarang juga masih merendam di wilayah Muktiharjo, Bangetayu, Gebang Anom bahkan mulai memasuki perumahan warga. "Banyak motor mogok akibat terjebak banjir di sini," ungkap Rahardi,45, warga Muktiharjo, Kota Semarang.
Hal serupa juga diungkapkan Wati,38, warga Rowosari, Kota Semarang, setiap hujan terjadi di Kabupaten Semarang warga di daerah bawah menjadi khawatir karena volume Sungai Babon dipastikan meningkat.
Baca juga: Gunung Kerinci Erupsi Pagi Tadi
"Apalagi tanggul darurat di Perumahan Dinar Indah yang jebol kemarin merembes hingga banjir sempat memendam dan warga berlarian mengungsi karena takut banjir bandang terulang," ujar Wati.
Beberapa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak, Semarang dan Grobogan juga kembali mengingatkan warganya untuk waspada akibat intensitas hujan yang masih tinggi di daerah Kabupaten Semarang tersebut, karena hulu beberapa sungai berada gk daerah tersebut.
Kepala BPBD Demak Muhammad Agus Nugroho Luhur Pambudi mengatakan setiap hujan di daerah hulu, banjir akan terjadi di daerah ini, karena ada belasan sungai berhilir di sini. "Kita khawatir sungai meluap atau tanggul jebol, apalagi ada beberapa kritis," imbuhnya.
Hal serupa juga diungkapkan Kepala BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih mengatakan menghadapi cuaca ekstrem ini, maka kesiagaan bencana masih terus dilakukan karena beberapa tanggul sungai kritis, apalagi kerugian banjir awal lalu masih membebani warga dan petani. (OL-4)
Festival layang-layang internasional di kawasan POJ City Kota Semarang, Jawa Tengah, pada 23-24 Agustus 2025 diikuti peserta dari 13 negara.
Arak-arakan mengantar patung Cheng Ho dari Tay Kak Sie ke Sam Poo Kong, Kota Semarang dalam rangka peringatan bapak tilas kedatangan Laksamana Cheng Ho di Kota Semarang.
Meskipun telah dibuka gelombang II sistem penerimaan murid baru (SPMB) tingkat SD di Kota Semarang dan SMA/SMK swasta mitra pemerintah di Jawa Tengah, ribuan kursi masih belum terisi.
Pulau sampah yang sebelumnya menggunung di sebuah behas tambak di kampung itu sudah tidak terlihat lagi dan hanya menyisakan beberapa sisa sampah berserakan .
Turnamen yang dibuka oleh Manajer Angkutan KAI Daop 4 Dian Kristian itu merupakan event yang kedua dan diharapkan dapat menumbuhkan rasa solidaritas di antara tim-tim yang berlaga.
TRADISI adus kungkum (mandi berendam) di malam 1 Suro atau 1 Muharam 1447 Hijriah berlangsung di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Kondisi ini memicu merebaknya kasus batuk serta infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan ibu hamil.
BMKG telah merilis update prakiraan cuaca hari ini, Sabtu 2 Agustus 2025, yang mencakup peringatan dini cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia pada Jumat 1 AGustus 2025
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia pada Kamis, 31 Juli 2025.
Waspadai gelombang tinggi di perairan selatan, terutama saat kecepatan angin di atas 15 knot cukup berisiko terhadap aktivitas pelayaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved