Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
GUBERNUR Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat mendesak aparat kepolisian dan pihak terkait untuk menginvestigasi peristiwa kebakaran kapal feri cepat Cantika Express 77 rute Kupang-Alor yang mengakibatkan 17 orang penumpangnya meninggal dunia, Senin (24/10).
"Semua pihak yang mengizinkan kapal untuk berlayar, baik dari segi kelayakan kapal maupun lolosnya penumpang liar atau penumpang yang tidak masuk dalam manifes yang ikut dalam pelayaran itu harus diperiksa semuanya," kata Gubernur kepada wartawan di Kupang, Selasa (25/10).
Ia menyampaikan hal itu saat membesuk sejumlah korban kebakaran kapal Cantika Express 77 di Rumah Sakit Umum Daerah Prof WZ Johanes Kupang.
Laiskodat memerintahkan instansi terkait dan juga kepolisian segera menindaklanjuti permintaannya untuk menyelidiki peristiwa kebakaran kapal itu agar kasus serupa tidak terjadi lagi.
"Tentunya kapal yang mau berlayar harus dapat izin dari pihak berwenang tertentu. Jadi, semua yang memberikan izin itu harus
diperiksa," tambahnya.
Mengenai manifes penumpang, gubernur menegaskan daftar berisi penumpang itu juga harus diperiksa karena diduga jumlah penumpang kapal
tiga kali lipat dari manifes.
"Ada upaya menghindari pajak dari pihak kapal sehingga data manifes sampai tiga kali lipat. Sekali lagi saya perintahkan harus diproses," tambahnya.
Kepala Kepolisian Daerah NTT Inspektur Jenderal Johanis Asadoma mengatakan pihaknya telah membentuk tim khusus untuk melakukan
investigasi peristiwa kebakaran kapal feri cepat itu pada Senin siang.
"Kami membentuk tim khusus untuk melakukan investigasi mengenai penyebab timbulnya kebakaran dan untuk seterusnya dilakukan penyelidikan oleh tim khusus yang terdiri dari Polisi Air dan Tripom Polda NTT," katanya.
"Pelanggaran-pelanggaran apa yang dilakukan, penyebab dari kebakaran itu apa? Ini semua akan diselidiki timsus. Memang data penumpang masih simpang siur, tapi data yang ada pada kami akan kami laporkan," ujar Asadoma.
Baca juga: Kapolda NTT Bentuk Tim Khusus Investigasi Kebakaran Kapal Express Cantika 77
Sementara itu, korban meninggal dalam peristiwa terbakar Kapal Cepat Cantika Express 77 di perairan Pulau Timor Naikliu, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur bertambah tiga sehingga menjadi 17 orang.
"Tim SAR hari ini menemukan lagi tiga orang penumpang yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sehingga total yang meninggal dalam peristiwa ini menjadi 17 orang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang I Putu Sudayana di Kupang, Selasa.
Ia mengatakan ketiga penumpang dalam kondisi meninggal dunia itu ditemukan sejauh 8 mil laut dari lokasi terbakarnya kapal di perairan Pulau Timor Naikliu, Kabupaten Kupang pada Senin siang.
Ia menjelaskan para korban yang ditemukan itu telah dievakuasi tim SAR yang berada di Kapal Negara (KN) Antareja yang melakukan operasi pencarian hari kedua.
Dalam pencarian itu, tim SAR melakukan penyisiran sepanjang pantai Teluk Kupang guna mencari para korban yang ikut menjadi penumpang Kapal Cepat Cantika Express 77 dalam pelayaran dari Kupang menuju Kalabahi, Kabupaten Alor.
"Tiga jenazah itu sudah dievakuasi ke KN Antareja dan segera di bawah ke Kupang malam ini," kata Sudayana.
Ia mengaku belum mengetahui secara persis identitas tiga jenazah yang ditemukan karena tim SAR fokus pada proses evakuasi para korban
tersebut. (Ant/OL-16)
HSL diamanakan Polda Jabar karena memiliki puluhan senjata api laras panjang serta laras pendek secara ilegal.
Untuk mendapatkan informasi tambahan terkait penyidikan itu, Polda Jawa Barat membuka hotline seputar penanganan kasus Vina Cirebon.
Pakar hukum pidana dari Universitas Brawijaya, Fachrizal Afandi, menyatakan Pegi Setiawan berhak mengajukan ganti rugi kepada Polda Jawa Barat setelah keputusan praperadilan.
Operasi Patuh Lodaya 2024 ini dilakukan untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban kecelakaan
Polda Jateng juga mengimbau pendukung klub maupun pecinta sepak bola untuk tidak menonton langsung di stadion. Sehingga, risiko penularan covid-19 dapat ditekan.
Penyidik menerima surat permintaan penundaan pemeriksaan dari Ketua Umum PSSI Iwan Bule dan minta penjadwalan ulang pemeriksaan di Mapolda Jatim pada 3 November.
Cafe Dapur Inches berlokasi di Pantai Harnus kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Empat perempuan muda tersebut yakni Yola, asal Kota Kupang, Karmelita asal Kabupaten Nagekeo, Ina, asal Kabupaten Lembata dan Helda asal Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Yuk dukung film Women from Rote Island, film karya sineas Jeremias Nyangoen.
Ada versi untuk anak-anak dengan gerakan lebih mudah, sedangkan untuk lansia meminimalisir risiko cedera
Insan Bumi Mandiri dan ASEAN Foundation memberdayakan masyarakat di wilayah pedalaman, khususnya di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Untuk mendorong daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Bentoel Group meluncurkan program Bangun Karya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved