Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
LOKASI tanah longsor di Kampung Warung Kuda RT 03/09 Desa Selagedang Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih berpotensi terjadi bencana susulan. Karena itu, lahan tersebut disarankan tidak lagi digunakan sebagai tempat tinggal.
Bupati Cianjur, Herman Suherman, menyebut tanah longsor di lokasi kejadian beberapa hari lalu mengakibatkan 4 bangunan rumah warga setempat kondisinya rusak dan beberapa lainnya dalam kondisi terancam. Herman tak memungkiri keberadaan bangunan rumah warga rawan terdampak bencana karena berada di bawah tebing. "Sangat membahayakan," kata Herman, Rabu (12/10).
Herman pun menyarankan kepada kepala desa setempat agar lahan bekas tanah longsor ditukar guling. Ia menyarankan di lokasi tersebut lebih baik ditanami tanaman keras.
"Saya titip, di lokasi jangan dibikin lagi bangunan rumah. Enggak boleh. Nanti di-ruislag sehingga statusnya jadi tanah milik desa. Segera tanami dengan tanaman keras untuk mengantisipasi tanah longsor," sebut Herman.
Bagi warga yang rumahnya rusak serta terancam, kata Herman, solusinya yakni relokasi. Pihak desa sudah menyiapkan lahan yang nanti akan ditempati.
"Kita utamakan yang 4 KK (kepala keluarga) yang rumahnya rusak. Sifatnya darurat. Untuk yang lainnya, yang terancam, nanti kami usulkan melalui rutilahu. Yang penting, di sekitar lokasi longsor jangan jadi kawasan permukiman. Berbahaya," tegasnya.
Herman juga mengimbau warganya tidak lengah dengan kondisi cuaca yang sulit diprediksi seperti sekarang. Menurut Herman, BMKG sudah memprediksi hingga akhir Oktober curah hujan masih cukup tinggi.
"Bagi warga yang tinggal di lereng-lereng, kalau terjadi hujan deras cukup lama, segera mengungsi ke tempat lebih aman. Begitu juga yang tinggal di bantaran sungai, lebih baik segera mengungsi kalau terjadi hujan deras," sebutnya.
Upaya itu dinilai penting untuk mengurangi risiko timbulnya korban jiwa akibat bencana. Terlebih Kabupaten Cianjur merupakan salah satu daerah berisiko tinggi bencana. (OL-15)
Sebanyak 5 hunian yang sebelumnya rusak tertimbun material longsor saat ini sedang dibangun kembali
Jasad Endang ditemukan setelah lima hari pencarian di lokasi tanah longsor.
BENCANA tanah longsor dan banjir bandang Pegunungan Arfak, tepatnya di Kampung Jim, Distrik Catubouw, Papua Barat menelan belasan korban jiwa.
Sebanyak 19 warga Distrik Catubouw, Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat, masih dinyatakan hilang akibat banjir bandang dan tanah longsor.
Total ada lima kepala keluarga dengan 19 jiwa yang harus direlokasi untuk menghindari risiko yang lebih besar
Tiga rumah di Kota Samarinda tertimbun longsor, Senin (12/5). Diperkirakan sebanyak empat orang terjebak di dalamnya.
GUBERNUR DKI Jakarta, Pramono Anung, meninjau langsung lokasi pengungsian korban kebakaran di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara. Pemprov DKI mengkaji relokasi sementara
Endress+Hauser, perusahaan instrumentasi pengukuran, layanan, serta rekayasa proses industri, merelokasi kantor cabang Medan ke lokasi yang lebih strategis.
Pembangunan rumah relokasi warga Rempang menghadapi hambatan serius akibat keterlambatan pembayaran upah dan kelangkaan bahan bangunan.
Bupati Sukabumi, Asep Japar, mengaku pemerintah daerah segera menyiapkan lahan relokasi bagi warga terdampak bencana.
Pemerintah Indonesia tidak pernah berencana merelokasi sebagian dari 2 juga penduduk Palestina di Jalur Gaza ke Indonesia.
Kementerian Luar Negeri berpijak pada hukum internasional, utamanya soal pengungsi. Berdasarkan hukum itu, Indonesia bukanlah negara tujuan pengungsi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved