Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Anggota Brimob Dianiaya Hingga Tewas, Diduga Karena Penembakan Sapi

Mediaindonesia
18/6/2022 20:24
Anggota Brimob Dianiaya Hingga Tewas, Diduga Karena Penembakan Sapi
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri.(ANTARA/Evarukdijati )

ORANG tak dikenal (OTK), Sabtu sore, sekitar pukul 17.00 WIT merampas dua pucuk senjata api dan menganiaya anggota Brimob Bripda Diego Rumaropen hingga meninggal dunia, di Napua, Kabupaten Jayawijaya, Papua.
 
"Benar ada insiden itu, dan saat ini jenazah sudah dibawa ke RSUD Wamena," kata Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri di Jayapura, Sabtu malam.
 
Dia membenarkan pula, dari laporan yang diterimanya dua senjata api yang dibawa kabur OTK, yaitu senjata api bahu jenis AK101 dan senjata api bahu jenis SSG08 (sniper).
 
Insiden itu terjadi saat korban mendampingi Danki Brimob Yon D Wamena AKP R menembak sapi di Napua.

Baca juga: Polisi Ingatkan Pembuat Konten Hadang Truk Bisa Jadi Tersangka

Usai menembak sapi, AKP R kemudian menitipkan senjata api yang dibawanya kepada korban, sebelum mengambil sapi yang ditembaknya.
 
Beberapa saat kemudian tiba-tiba OTK datang dan langsung menganiaya korban dengan menggunakan senjata tajam serta mengambil senjata api yang dibawanya.
 
"Belum diketahui siapa pelakunya, karena masih didalami anggota di Wamena," ujar Irjen Mathius Fakhiri.
 
Jenazah Bripda Diego Rumaropen saat ini masih berada di RSUD Wamena. (Ant/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik