Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pabrik Kertas Pura Group Kudus Terbakar

Jamaah
13/4/2022 18:29
Pabrik Kertas Pura Group Kudus Terbakar
Kondisi sesaat usai kebakaran di unit pengolahan kertas milik PT Pura Group di Desa Terban, Jekulo, Kudus, Rabu (13/4/2022).(MI/Jamaah.)

PABRIK kertas milik PT Pura Group Kudus yang berada di Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (13/4/20222), terbakar hebat. Dalam video rekaman warga yang beredar di media sosial menunjukkan asap pekat membumbung tinggi. Kobaran api terlihat masih membakar bagian pabrik tersebut.

Menurut Yanto, warga Desa Terban, menuturkan kebakaran itu membesar sekira pukul 12.00 WIB. Mendadak asap hitam pekat dan api terlihat dari dalam pabrik Pura. Dari seberang jalan dirinya hanya melihat kondisi kebakaran itu.

"Itu tiba-tiba api langsung membesar. Asap langsung hitam begitu. Karyawan yang di dalam pada panik," kata Yanto.

Menurut Yanto, sesaat kejadian memang sebagian karyawan terlihat tengah istirahat. Sebagian berada di tempat parkir maupun luar pabrik. 

Namun saat kejadian semua berupaya membantu memadamkan dengan alat seadanya. Sesaat kemudian pemadam kebakaran dari BPBD Kudus dan Satpol PP Kudus datang ke lokasi.

General manager HR-GA Pura Group Agung Subani melalui Humas Noor Faiz menjelaskan, sebelum terbakar sempat terjadi ledakan. Setelah dilihat oleh pekerja, diketahui terjadi kebakaran di panel induk pabrik Pura unit produksi bahan baku kertas menjadi kertas.

"Sempat terdengar ledakan tadi, setelah dilihat ternyata ada panel listrik yang terbakar. Bawahnya itu kan sampah, jadi asapnya membumbung tinggi," ujar Humas Pura Group kepada wartawan. Pihaknya menduga kebakaran tersebut karena korsleting arus listrik pada panel induk tersebut. 

Baca juga: Polisi Ungkap Pembunuhan terhadap Dua Pemuda yang Ingin Merampok

Api berhasil dipadamkan 20 menit setelah kejadian. Hingga kini masih proses pendinginan.

Fais menambahkan hingga kini belum diketahui kerugian dampak kebakaran. Pihak pabrik masih melakukan perhitungan kerugian dari kebakaran tersebut. Beruntung, dalam kebakaran tersebut tak menimbulkan korban jiwa. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya