Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
MESKI banjir yang terjadi di Banyumas dan Cilacap, Jawa Tengah (Jateng) berangsur-angsur surut, namun ancaman meluasnya banjir masih ada. Sebab, berdasarkan perkiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG, masih ada potensi hujan deras yang terjadi.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Cilacap Widjonardi mengatakan bahwa sejumlah titik banjir memang ada yang surut. Namun demikian, sebagian masih banjir. "Banjir yang masih cukup tinggi berada di Kecamatan Kroya dan Nusawungu. Kami minta kepada masyarakat untuk terus siaga, apalagi masih ada potensi hujan turun," jelas Widjonardi, Senin (21/3).
Di Banyumas, Plt Kepala Pelaksana Harian BPBD Banyumas Titik Puji Astuti mengatakan ada beberapa titik di Banyumas yang masih banjir. Salah satunya adalah di Kecamatan Tambak. "Kepada warga untuk tetap
waspada, terutama jika hujan kembali turun," katanya.
Sementara pengamat cuaca Stasiun Meteorologi BMKG Tunggul Wulung Cilacap Rendi Krisnawan mengungkapkan berdasarkan prakiraan yang dikeluarkan BMKG, maka masih ada potensi hujan deras. "Potensi hujan deras masih ada, sehingga bencana hidrometeorologi harus terus diwaspadai," katanya.
Menurutnya, di Cilacap dan Banyumas masing-masing ada dua kecamatan yang harus waspada. Kemudian di Wonosobo satu kecamatan dan di Kebumen ada 10 kecamatan. (OL-15)
HARI Rabu 9 Juli 2025 menjadi kesempatan terakhir masyarakat Jawa Tengah (Jateng) yang ingin mendaftarkan di SPMB Jateng Tahap II. Pendaftaran sekolah swasta gratis dibukan hingga 17.00.
Meningkatnya okupansi hotel tersebut terjadi karena adanya event-event yang diselenggarakan,
"Besok Selasa (8/7) diperkirakan air laut pasang (rob) di perairan utara Jawa Tengah akan naik kembali."
Panahan menjadi salah satu cabang olahraga prioritas pemerintah Indonesia.
Pada pagi umumnya berawan namun hujan ringan sudah turun di sejumlah daerah Jawa Tengah, memasuki siang diperkirakan cuaca kembali berawan.
Gelombang tinggi juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah mencapai 2,5-4 meter, sedangkan di perairan utara setinggi 0,5-1,25 meter.
Banjir tengah melanda berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali Jabodetabek. Hal itu menimbulkan dampak yang berbahaya bagi masyarakat, khususnya penyebaran penyakit leptospirosis.
Meskipun merupakan sebuah bencana, fenomena banjir tidak jarang dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain air.
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Banjir setinggi hingga satu meter melanda 23 desa di 13 kecamatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sejak Senin malam (7/7), akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa hingga Selasa sore (8/7), banjir masih menggenangi 29 Rukun Tetangga
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved