Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SATUAN pendidikan di semua tingkatan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, kembali melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas mulai Senin (14/3). Semua satuan pendidikan harus melaksanakan berbagai aturan yang dituangkan dalam Surat Edaran Bupati Cianjur Nomor: 443.1/2076/Satgas Covid-19/2022 tentang Pelaksanaan Pemberlakukan PTMT dan Penyesuaian Sistem Kerja ASN Selama Masa PPKM.
Kepala Bidang Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Sukirman, mengharapkan semua guru maupun kepala sekolah di satuan pendidikan SD, SMP, PAUD, PKBM, dan lainnya bisa mematuhi aturan-aturan yang sudah ditetapkan pada Surat Edaran Bupati Cianjur. Tujuannya, kata Sukirman, sebagai upaya agar pelaksanaan PTM terbatas tidak menjadi klaster penyebaran covid-19 maupun varian Omikron.
"Semuanya harus mengindahkan dan melaksanakan aturan pada surat edaran Bupati yang ditindaklanjuti surat Kepala Disdikpora Kabupaten Cianjur," terang Sukirman, Senin (14/3).
Aturan-aturan itu, kata Sukirman, di antaranya guru dan tenaga kependidikan serta peserta didik sudah melaksanakan vaksinasi covid-19 dosis kedua minimal 50%. Perlu juga diatur metode yang proporsional saat pelaksanaan PTM terbatas denhan tingkat kehadiran sebanyak 50% dari jumlah di setiap satuan pendidikan.
"Pengaturan ini diserahkan ke masing-masing satuan pendidikan. Ini dalam rangka agar pelaksanaan PTM terbatas bisa berjalan sebagaimana yang diharapkan, terutama mencegah penyebaran covid-19 maupun varian baru Omikron," tegasnya.
Bagi para penilik, pamong, serta fungsional umum di lingkungan Disdikpora Kabupaten Cianjur yang sudah melaksanakan vaksinasi dosis kedua, diharapkan bisa menjalankan fungsi pelayanan 100% atau work from office (WFO). Mereka juga harus mengecek secara rutin kondisi kesehatannya. "Pengecekan dilakukan melalui aplikasi Cekas atau cek kesehatan ASN," ucapnya.
Sukirman menyebutkan sampai saat ini masih mengumpulkan data jumlah guru dan tenaga kependidikan yang sudah menjalani vaksinasi covid-19 lengkap maupun dosis ketiga atau booster. Jadi, ia belum bisa menyebutkan secara pasti jumlahnya.
"Kami sudah menerima data dari masing-masing satuan pendidikan soal guru yang sudah divaksin. Jadi masih dalam proses perekapan. Nanti kalau sudah selesai rekap akan kami sampaikan jumlah total guru di Cianjur, terus yang sudah dan belum divaksin," pungkasnya. (OL-15)
Secara keseluruhan, kondisi jemaah haji asal Kabupaten Cianjur lainnya dalam kondisi sehat.
Pemungutan retribusi dilakukan perangkat daerah penghasil maupun Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) di lingkup Pemkab Cianjur. Baru sebagian kecil yang sudah menerapkan digitalisasi
Agam menuturkan, sejauh ini proses pendaftaran SPMB secara online tak mengalami hambatan serius. Kalaupun ada kendala, semua sudah bisa diatasi.
Hujan deras dengan interval waktu yang cukup lama selalu mengakibatkan banjir hingga ke permukiman warga.
DUA pekan berturut-turut terjadi libur panjang bersamaan akhir pekan. Di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, momen libur panjang cukup mendongrak tingkat hunian hotel.
Digitalisasi bertujuan mempercepat dan mempermudah berkaitan dengan pajak atau retribusi daerah.
SEJUMLAH orangtua siswa mengaku masih kebingungan melakukan pendaftaran secara daring atau online untuk Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (SPMB) 2025 di Jawa Barat (Jabar).
Dia menambahkan pendaftaran SPMB dapat dilakukan melalui kanal spmb.jabarprov.go.id atau melalui aplikasi Sapawarga.
SETARA Institute mengecam penyegelan masjid Ahmadiyah di Kota Banjar, Jawa Barat dan mendesak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi turun tangan
Direktur Jenderal Kesehatan Layanan Primer dan Komunitas Kemenkes, Endang Sumiwi, menjelaskan bahwa Jawa Barat menjadi provinsi dengan angka kematian ibu dan bayi tinggi.
Adnan Prasetyo, bocah yang viral karena menaiki sepeda dari Brebes hendak menemui Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi, akhirnya dijadikan anak asuh oleh Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma.
Gempa bumi itu juga dirasakan di sejumlah wilayah Jawa Barat, khususnya di sekitar Kabupaten Pangandaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved