Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
MINYAK Goreng (Migor) di sejumlah pasar modern di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat kembali kosong. Sementara harga migor di pasar tradisional masih dijual di atas HET, dibanderol Rp20 per liter. Hal ini membuat masyarakat bertanya-tanya apa benar omongan menteri bahwa migor disebut melimpah
"Harga migor kemasan belum turun, kalau migor curah sudah turun sedikit. Bagi saya yang bejualan Warung nasi sangat terpukul dengan kondisi kelangkaan migor ini. Belum lagi harga telur, cabai dan bawang ikut naik, nunggu saja ini kuat jualan sampai kapan," ungkap Tintin (35) pedagang nasi, di Bebedahan, Kota Tasikmalaya, Senin (14/3)
Menurut Tintin, sebagai pedagang warung nasi kecil berharap pemerintah segera mengambil tindakan. Jangan bilang ditelevisi dan di koran harga migor sudah terkendali nyatanya tidak. Harga migor curah dan kemasan harganya masih tinggi.
Jika kondisi ini berlarut-larut, menurut ibu tiga anak ini, kemungkinan besar dia akan menutup warung nasinya sementara. Sebab sulit berjualan dalam kondisi harga-harga bahan pokok naik tidak terkendali. "Pembeli saya juga dari masyarakat kelas menengah ke bawah, harga dinaikkan lari, kalau harganya tetap saya yang mati. Porsinya dikurangi, lah hampir semua bahan pokok naik," ujar Tintin.
Ia mengatakan, kenaikan harga migor curah maupun kemasan dan kebutuhan pokok ikut merangkak naik. Seperti Cabai rawit domba Rp70 ribu perkg, telur Rp26 ribu semula Rp21 ribu/kg, terigu Rp 19 ribu, daging sapi Rp130 ribu, daging ayam Rp38 ribu semula Rp33 perkg.
Sementara itu, pedagang sayur pasar Induk Cikurubuk, Nono, 50, mengatakan, harga-harga kebutuhan pokok sejak dua pekan ini merangkak naik. Seperti bawang merah dijual Rp 50 ribu perkg, bawang putih Rp 40 ribu perkg, bawang bombay Rp35 ribu, ayam potong Rp38 ribu perkg, telur Rp 25 ribu per kilogram. Namun, beberapa kebutuhan sayuran ikut naik mulai kangkung, kembang kol dan lainnya.
"Katanya mau bulan puasa jadi semua kebutuhan pokok naik. Katanya juga karena pasokan pengiriman dari beberapa daerah terkendala cuaca buruk. Katanya lagi, karena hujan terus jadi petani cabai dan bawang gagal panen. Tau lah mana yang bener, saya sudah terima harganya naik," ujar Nono. (OL-13)
Baca Juga: Nelayan Labuan Bajo Terima Bantuan Tunai
Cara menyalakan arang lebih mudah & cepat? Pakai minyak goreng! Tips ampuh bakar arang tanpa ribet, hemat, dan aman. Dijamin langsung nyala! lihat selengkapnya
SEJUMLAH orang kerap menggunakan air fryer untuk memasak makanan. Air fryer merupakan alat memasak yang bekerja dengan menggunakan sirkulasi udara panas
160 ton Minyak Goreng dan Gula kemasan telah ludes diserap masyarakat dalam program Gerakan Pangan Murah (GPM) PalmCo.
SINAR Mas Land kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan menggelar Bazar Minyak Goreng di Rancamaya Golf Estate, Bogor, pada 19 Maret 2025.
Kemendag mengimbau para pelaku usaha pengemas (repacker) minyak goreng Minyakita untuk mematuhi ketentuan.
Perbedaan mutu minyak goreng secara praktis bisa dilakukan dengan pengujian keadaan minyak goreng pada aspek bau, rasa, dan warna, dan kekentalannya.
petugas membawa korban ke kamar jenazah RSUD Dr Soekardjo untuk kepentingan autopsi dan penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Tasikmalaya Kota.
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Hujan deras yang terjadi ini tidak menyurutkan para peserta bubar dan mereka tetap bertahan.
Pembentangan bendera tersebut, bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan.
Warga Kampung Pajagan, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat membuat lorong merah putih sepanjang 100 meter.
Penolakan ini terjadi dengan dalih orangtua bayi tidak membawa dokumen seperti Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Identitas Anak (KIA) saat datang ke rumah sakit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved