Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
BIN Jawa Barat (Jabar) masih terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 di sejumlah daerah di Jabar pada pekan ketiga di tahun 2022 ini. Sejak Rabu (19/1), BIN Jabar menggelar vaksinasi di 14 daerah di Jabar dengan jumlah dosis mencapai 23.797 dosis.
Kepala BIN Jabar, Brigjen Deddy Agus Purwanto di Bandung, Minggu (23/1) mengatakan, ada pun 14 daerah tersebut adalah Kota Bandung 3.000 dosis, Kota Cimahi 800 dosis, Kota Banjar 1.508 dosis, Kota Depok 1.400 dosis, Kota Bogor 733 dosis, Kota Bekasi 1.293 dosis, Kota Cirebon 1.380 dosis. Kabupaten Bekasi 672 dosis, Kabupaten Sukabumi 5.146 dosis, Kabupaten Ciamis 1.806 dosis, Kabupaten Bogor 1.500 dosis, Kabupaten Bandung Barat 773 dosis, dan Kabupaten Tasikmalaya 3.000 dosis.
''Kami bakal terus melakukan vaksinasi menyasar masayarakat umum, lansia dan anak umur 6-11 tahun. Ini upaya untuk percepatan target vaksinasi di wilayah Jabar. Kami akan terus membuka sentra vaksin, maupun door to door terutama bagi masyarakat yang berada di wilayah pelosok dan sulit dijangkau,'' ujarnya.
Dengan gencarnya vaksinasi Covid-19, menurut Deddy, dapat membentuk kekebalan komunal yang nantinya dapat memutus penyebaran pandemi. Ia juga meminta masyarakat tidak takut untuk divaksin, demi menjaga kesehatan serta mencegah pandemi. Jangan lupa untuk tetap menerapkan prokes meski sudah divaksin, ini penting untuk memutus mata rantai pandemi.
Sementara itu, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung menyebutkan pihaknya mengalami kesulitan untuk pemberian vaksinasi kepada anak jalanan (anjal). Hal ini karena terkendala pada masalah kartu identitas. Karena kebanyakan anjal yang berkeliaran di Kota Bandung tidak memiliki Kartu Tanda Kependudukan (KTP).
''Itu kesulitannya di KTP karena memang dari Dinkes (Dinas Kesehatan) aturannya orang yang akan divaksin itu harus ada Nomor Induk Kependudukan (NIK). Jadi hanya ada beberapa saja mungkin jumlah pastinya yang telah divaksin datanya ada di Dinkes,'' kata Kepala Dinas Sosial (Kadisos) Kota Bandung, Toto Rusdiantono.
Tono juga mengaku, pemberian vaksinasi kepada anjal sering dilakukan setiap hari oleh pihaknya sekaligus melakukan penjangkauan. Apalagi saat ini kasus varian baru Covid-19 berjenis omikron sudah ditemukan di Kota Bandung.
''Kalau anjal sebetulnya kita lakukan setiap hari bersama Dinkes dan puskesmas setempat, bahkan sekarang terlihat agak sedikit lengang keberadaan anjal di jalanan, mungkin ada yang takut divaksin,'' ucapnya.
Tono mengklaim, pemberian vaksin Covid-19 kepada anjal sudah menyentuh angka 57 orang yang terdata di Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) milik Dinsos Kota Bandung. Sebenarnya sudah banyak yang terdata di Puskesos yang divaksin Covid-19 itu yaitu sekitar 40-57 orang, tetapi ada yang tidak bisa di vaksin karena tidak memiliki KTP.
''Jadi kita nanti akan koordinasi dengan Disdukcapil tapi Disdukcapil juga tidak begitu mudah ngeluarin NIK nya, bahkan Setiap penjangkauan itu rata rata 70 persen warga luar Kota Bandung jadi kita kesulitan,'' tambahnya. (AN/OL-10)
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Vaksin influenza untuk anak bisa diberikan pada anak berusia lebih dari 3 bulan. Selain anak, vaksin flu juga perlu diberikan untuk kelompok rentan.
Vaksinasi shingrix terbukti sangat efektif mencegah cacar api dan neuralgia pada pasien yang sudah terkena cacar api.
Vaksinasi BCG pada anak di negara-negara yang tinggi angka TB efektif untuk mencegah penyakit TB yang berat seperti TB di selaput otak, atau TB milier yang dapat menyebabkan sesak napas.
Demam setelah imunisasi pada anak adalah salah satu efek samping yang sering terjadi dan menjadi kekhawatiran banyak orang tua.
Inggris menjadi negara pertama di dunia yang memvaksinasi IMS gonorea, yagn difokuskan pada pria gay dan biseksual.
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved