Headline
Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan
Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan
Di Indonesia, cukai rokok sulit sekali naik, apalagi pada tahun politik.
VAKSIN human papillomavirus (HPV), yang selama ini dikenal sebagai perlindungan utama terhadap kanker serviks pada perempuan, kini direkomendasikan juga untuk anak laki-laki. Langkah ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk menekan angka kanker akibat infeksi HPV.
HPV tidak hanya menyerang perempuan. Virus ini juga dapat menyebabkan kanker penis, anus, dan orofaring (tenggorokan) pada laki-laki. Dengan memperluas cakupan vaksinasi, perlindungan menjadi lebih menyeluruh dan efektif dalam memutus rantai penularan.
Vaksin sebaiknya diberikan saat remaja—saat sistem imun optimal dan sebelum aktivitas seksual dimulai. Vaksin HPV diberikan melalui suntikan sesuai jadwal yang ditentukan tenaga kesehatan, biasanya dalam 2–3 dosis.
HPV menyebar melalui kontak kulit ke kulit, terutama lewat hubungan seksual. Infeksi awal sering tanpa gejala, namun bisa berkembang menjadi lesi prakanker hingga kanker dalam hitungan tahun. Karena tubuh tidak selalu bisa mengeliminasi jenis HPV berisiko tinggi, pencegahan lewat vaksin jauh lebih efektif dibandingkan pengobatan setelah terinfeksi.
Selain mencegah kanker, vaksin HPV juga menekan kasus kutil kelamin, salah satu gejala infeksi yang sangat menular dan bisa terjadi pada siapa pun. Vaksin yang digunakan telah teruji aman, dengan efek samping ringan seperti nyeri lokal atau demam ringan yang cepat mereda.
Organisasi kesehatan dunia menekankan pentingnya peran orang tua, sekolah, dan tenaga medis dalam memastikan anak-anak mendapat vaksinasi HPV tepat waktu. Program ini didukung oleh kampanye kesehatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
Vaksinasi HPV adalah investasi nyata dalam menciptakan generasi sehat bebas kanker. Kepatuhan pada jadwal imunisasi sangat penting demi perlindungan maksimal. Dengan cakupan vaksinasi yang luas dan merata, risiko kanker akibat HPV dapat ditekan secara signifikan.
Jangan lewatkan layanan vaksinasi di fasilitas kesehatan terdekat. Konsultasikan dengan tenaga medis untuk informasi lengkap mengenai jenis dan jadwal vaksin. (Alodokter/Z-10)
Ketahui kapan waktu terbaik untuk pemberian vaksin HPV agar perlindungan terhadap kanker serviks maksimal. Simak panduan lengkap jadwal dan dosisnya
Bolehkah ibu hamil mendapat vaksin HPV? Simak penjelasan medis lengkap soal keamanan, anjuran, dan waktu terbaik vaksinasi untuk perlindungan optimal.
Human papillomavirus (HPV) merupakan penyebab utama kanker serviks yang setiap tahunnya merenggut ribuan nyawa perempuan di Indonesia.
Vaksin HPV 9-valen memberikan perlindungan tambahan terhadap lima genotipe berisiko tinggi lainnya (HPV 31, 33, 45, 52, dan 58).
Kanker ini umumnya disebabkan oleh infeksi virus, yaitu papillomavirus human (HPV), dalam alat kelamin wanita. HPV sebenarnya memiliki banyak subtipe
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Vaksin influenza untuk anak bisa diberikan pada anak berusia lebih dari 3 bulan. Selain anak, vaksin flu juga perlu diberikan untuk kelompok rentan.
Vaksinasi shingrix terbukti sangat efektif mencegah cacar api dan neuralgia pada pasien yang sudah terkena cacar api.
Vaksinasi BCG pada anak di negara-negara yang tinggi angka TB efektif untuk mencegah penyakit TB yang berat seperti TB di selaput otak, atau TB milier yang dapat menyebabkan sesak napas.
Demam setelah imunisasi pada anak adalah salah satu efek samping yang sering terjadi dan menjadi kekhawatiran banyak orang tua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved