Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
Human papillomavirus (HPV) merupakan penyebab utama kanker serviks yang setiap tahunnya merenggut ribuan nyawa perempuan di Indonesia. Virus ini menyebar dengan sangat mudah, bahkan tanpa disadari, sehingga menjadi ancaman serius—terutama bagi remaja yang baru memasuki masa pubertas dan mulai aktif secara seksual.
HPV adalah virus menular yang bisa menyerang pria maupun wanita tanpa menunjukkan gejala awal. Berdasarkan informasi dari Alodokter, berikut beberapa cara umum penularan HPV yang sering tidak disadari:
Vaksinasi HPV terbukti efektif mencegah berbagai jenis kanker yang disebabkan oleh virus ini, terutama jika diberikan sebelum aktivitas seksual dimulai.
Pemerintah Indonesia telah memasukkan vaksin HPV ke dalam program imunisasi nasional secara gratis melalui Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) bagi anak perempuan kelas 5 dan 6 SD.
Fakta Penting tentang Vaksin HPV:
Jumlah dosis:
Selain mendapatkan vaksin HPV, ada beberapa langkah pencegahan yang bisa membantu menurunkan risiko penularan virus ini:
HPV memang mudah menular, namun ancamannya bisa diminimalkan melalui vaksinasi dan penerapan gaya hidup sehat. Edukasi dini kepada remaja dan orang tua sangat penting agar mereka memahami risiko HPV dan manfaat dari vaksinasi.
Lindungi diri dan orang yang kamu cintai mulai sekarang—karena mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. (Z-10)
Dalam waktu singkat, lebih dari 5 juta remaja perempuan Indonesia telah menerima vaksin HPV.
Kemenkes) mengakselerasi program vaksinasi human papiloma virus atau HPV nasional demi menekan angka kematian akibat kanker serviks.
Imunisasi HPV juga akan diberikan untuk anak laki-laki di bawah 15 tahun untuk mencegah kanker serviks.
Kanker serviks biasanya baru menunjukkan gejala ketika sudah memasuki stadium lanjut.
Kanker serviks menempati posisi kedua sebagai penyebab utama kematian pada wanita di Indonesia, setelah kanker payudara. Penyakit mematikan ini disebabkan oleh infeksi dari HPV.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved