Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
TIM Divisi Humas Mabes Polri melakukan diskusi dengan jajaran Polres Bangka dengan tema Sosialisasi Pencegahan dan Penanggulangan Paham Radikal dan Terorisme.
Diskusi tersebut diadakan di Hotel Manunggal, di Sungailiat, Kabupaten Bangka, Pulau Bangka, yang dihadiri oleh Karo Anev Biro PID Kombes Sugeng Hadi Sutrisno, Kasubbag Yan Sengketa Anev Biro PID serta didampingi oleh Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Maladi.
Acara diskusi ini pun dihadiri oleh narasumber yang dihadiri langsung oleh Humas Polri, yakni eks pimpinan Jamaah Islamiyah (JI) Ustad Nassir Abbas Jajaran Polres Bangka hingga tokoh agama dan warga setempat terlihat menghadiri acara yang diadakan pada Rabu (22/12).
Adapun forum diskusi yang dilakukan tim divisi Humas Mabes Polri bertujuan untuk mengedukasi dan menginformasi seluruh jajaran Polres Bangka serta jajaran agar bisa menciptakan kota yang tertib dan aman dari teror.
Sugeng menuturkan bahwa pemahaman radikal memang menginginkan perubahan secara ekstrim dan drastis. “Untuk itu, perlu adanya kolaborasi atara Pemerintahnya serta warga guna mencegah paham radikal dan terorisme meluas,” ujar Sugeng.
Sementara itu, Nassir menyebut para oknum teroris ini sering memanfaatkan anak muda untuk mengambil kepercayaan karena lebih mudah diiming-imingi dan didoktrin.
Maka, lanjut Nassar, peran orang tua senantiasa harus dilibatkan untuk menjaga anak dari doktrin radikalisme sedari kecil. Tak hanya itu, lingkungan yang positif dan sportif harus digaungkan agar anak muda tak mudah percaya dengan keniscayaan kelompok-kelompok tertentu.
“Memang orang Babel ini terkenal dengan toleransinya dan saling menghargai, kita berharap bisa terus berlanjut,” ungkap Nassir.
Kemudian, Nassir berharap agar warga Babel bisa memberi nasihat kepada sesama warga yang telah terdoktrin atau malah sudah mengajak melawan pemerintah, atau menolak Pancasila.
“Jika diantaranya ada warga kita yang menolak, kita nasihatin dia, jangan sampai dia kebablasan, itu yang harus dilakukan oleh warga, itu artinya kita peduli dengan sesama. Kita harus hargai,” pungkasnya. (J-2)
Total ratusan paket disiapkan sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat sekitar.
Jagung, menurut Arief, merupakan komoditas strategis nasional yang berperan penting dalam industri pangan.
Anggota Komisi I DPR RI Sarifah Ainun Jariyah mendesak Polri mengusut tuntas kasus kematian tidak wajar diplomat Kementerian Luar NegeriĀ Arya Daru Pangayunan.
KOMISI III DPR RI menyetujui pagu indikatif anggaran Polri Tahun 2026 sebesar Rp109,6 triliun dalam rapat kerja bersama DPR yang digelar pada Senin (7/7).
Wahyu memerinci penambahan anggaran tersebut. Mulai dari belanja pegawai Rp4,8 triliun.
Para penonton diimbau untuk menjaga ketertiban selama pertandingan dan tidak melakukan perusakan terhadap fasilitas umum.
PAKAR terorisme Solahudin menyebut Indonesia saat ini berada di era terbaik dalam penanganan terorisme berkat strategi kolaboratif antara soft approach dan hard approach.
Pencegahan tidak hanya dilakukan dari sisi keamanan tapi juga harus bisa memanfaatkan teknologi IT
Gubernur Khofifah dan BNPT RI berkomitmen tanamkan moderasi beragama sejak dini di sekolah untuk cegah radikalisme. Jatim perkuat sinergi pusat-daerah.
BADAN Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Komisi XIII DPR RI terus memperkuat upaya pencegahan radikalisme dan terorisme.
EKS narapidana terorisme (napiter) Haris Amir Falah mengungkapkan desa sering menjadi sasaran utama kelompok radikal dalam merekrut anggota baru.
Saat ini kita harus mendukung kebijakan pemerintah dalam memperkuat langkah strategis mengatasi radikalisme.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved