Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Pembangunan Harus Melibatkan Aspirasi Masyarakat

Mediaindonesia.com
15/12/2021 07:05
Pembangunan Harus Melibatkan Aspirasi Masyarakat
Anggota MPR RI dari Fraksi PKB, Siti Mukaromah(dok.humas DPR)

PEMBANGUNAN harus melibatkan aspirasi masyarakat yang berimbang dan optimal. Pelibatan masyarakat ini merupakan bagian dari menjalankan sistem demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Hal ini dikemukakan Anggota MPR RI dari Fraksi PKB, Siti Mukaromah dalam Sosialisasi Konsensus Bernegara yang dilaksanakan di Aula KBIH NU Al Arofat, Kabupaten Banyumas, kemarin, yang dihadiri oleh para tokoh masyarakat di Kabupaten Banyumas.

“Indonesia adalah negara demokrasi dengan Pancasila sebagai dasar bernegaranya. Maka menjadikan demokrasi berlandaskan pada hikmah dan kebijaksanaan untuk mewujudkan cita-cita serta tujuan negara. Dengan demikian dalam membangun negara harus menyerap serta melibatkan aspirasi rakyat yang berimbang dan optimal," papar Erma, dalam keterangannya, Rabu (15/12).

Pada kesempatan itu, Erma yang juga Ketua Umum DPP Perempuan Bangsa menyampaikan bahwa negara merupakan organisasi kekuasaan. Istilah kekuasaan tersebut dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang atau golongan untuk mengubah ataupun mencegah berbagai sikap atau tabiat dalam suatu kebiasaan menurut keinginan.

Menurutnya, demokrasi Pancasila tidak terbatas hanya pada legitimasi terhadap mayoritas, akan tetapi menjadikan demokrasi sebagai sarana untuk mewujudkan cita-cita dalam menggapai tujuan negara.

“Demokrasi didesain untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan negara dalam mewujudkan kepemimpinan yang berlandaskan pada musyawarah serta kebijaksanaan, lanjutnya,” kata dia menambahkan.

Sosialisasi konsensus bernegara ini merupakan agenda rutinan MPR RI dalam rangka menampung dan menyerap aspirasi masyarakat sekaligus sebagai ikhtiar negara dalam memupuk nilai-nilai yang ada dalam masyarakat yakni cinta persatuan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dirinya mengajak para tokoh masyarakat agar tidak henti-hentinya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat di seluruh tingkatan dari keluarga, RT, Desa, Kecamatan hingga secara nasional. “Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh masyarakat agar mari bersama-sama kita jaga persatuan dan kesatuan kita dari mulai persatuan dan kesatuan di keluarga, RT, Desa, Kecamatan hingga tingkat nasional agar cita-cita para pendiri bangsa kita dapat terwujud dan terjaga dengan baik,” tutup Erma. (OL-13)

Baca Juga: Binda Bali Mulai Vaksin Covid Anak Usia 6-11 Tahun di Tabanan



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya