Headline

Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan

Fokus

Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah

Tingkat Hunian Hotel di Sulawesi Tengah Naik Menjadi 42,01 Persen

Mediaindonesia.com
03/11/2021 06:00
Tingkat Hunian Hotel di Sulawesi Tengah Naik Menjadi 42,01 Persen
Ilustrasi(Antara)

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel di Sulteng sepanjang bulan September naik menjadi 42,01 persen, naik 10,23 persen dibanding sepanjang Agustus yang hanya 31,78 persen.

"Jika dibandingkan periode yang sama tahun 2020, TPKnhotel bintang mengalami peningkatan sebesar 3,44 persen poin menjadi 36,44 persen selama Januari hingga September 2021,"kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS Sulteng Jefrie Wahido di Kota Palu, Selasa (2/10).

Ia menjelaskan, Tingkat Penghunian Tempat Tidur (TPTT) juga mengalami peningkatan menjadi sebesar 15,63 persen atau 10,08 persen dibandingkan Agustus 2021.

Sementara itu jika dibandingkan periode yang sama tahun 2020, terjadi penurunan TPTT 0,26 persen menjadi 15,63 persen selama Januari-September 2021. Jika dilihat dari jenis hotel, TPTT hotel bintang meningkat 6,13 persen, sementara hotel melati mengalami penurunan TPTT 1,01 persen.

"Rata-rata Lama Tamu Menginap (RLTM) hotel bintang sepanjang September yaitu 2,21 hari atau mengalami penurunan 0,78 poin dibandingkan Agustus yaitu 2,99 hari,"ujarnya.

Jumlah hotel berbintang yang beroperasi selama September 2021 tercatat tiga hotel bintang di Kota Luwuk Kabupaten Banggai, satu hotel bintang di Kabupaten Poso, satu hotel di Kabupaten Sigi dan tujuh hotel bintang di Kota Palu. "Dengan jumlah tamu yang menginap tercatat sebanyak 10.518 orang, terdiri atas 10.501 orang tamu domestik dan 17 orang tamu asing. Hal ini menunjukkan bahwa tamu domestik yang menginap masih mendominasi sebesar 99,84 persen dan hanya sebesar 0,16 persen merupakan tamu asing," ucapnya.

Dibandingkan Agustus 2021, kata Jefrie, jumlah tamu asing yang menginap di hotel bintang mengalami penurunan 5,56 persen sementara tamu domestik mengalami peningkatan sebesar 115,18 persen.

Dibandingkan periode yang sama tahun 2020, terjadi peningkatan jumlah tamu menginap pada hotel bintang selama Januari hingga September 2021 yaitu 23,22 persen.

"Dilihat dari asal tamu, terjadi penurunan pada jumlah tamu asing yang menginap yaitu 40,62 persen, sementara tamu domestik meningkat sebesar 21,85 persen,"tambahnya. (Ant/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya