Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Kejagung Diminta Usut Dugaan Kasus Permainan Tender Proyek Pelabuhan di Tanjung Api-Api

Mediaindonesia.com
28/10/2021 16:26
Kejagung Diminta Usut Dugaan Kasus Permainan Tender Proyek Pelabuhan di Tanjung Api-Api
Koalisi Mahasiswa Pemberantas Korupsi (Kampak) menggelar aksi di depan Gedung Kejaksaan Agung, Kamis (28/10)( )

KOALISI Mahasiswa Pemberantas Korupsi (Kampak) meminta Kejaksaan Agung mencegah rencana pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Tanjung Api di  Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatra Selatan. Kegiatan tersebut diduga sarat korupsi.

"Ada dugaan permainan mafia tender pada proyek pembangunan pelabuhan penyeberangan di Tanjung Api-api," ujar Ketua Umum Kampak Martin S di sela-sela aksi di depan Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (28/10).

Menurut dia, pihaknya mengendus adanya praktik lancung yang diduga melibatkan oknum dari Kementerian Perhubungan berinisial DC dan MF bersama mafia tender. Bahkan, dalam realisasinya tender proyek yang dimenangkan justru yang lebih tinggi nilainya, mencapai Rp15 miliar.

"Berkaitan dengan KKN. Kami mengutuk keras perbuatan tersebut. Dengan itu, kami bersuara di depan Kemenhub supaya betul-betul memeriksa oknum. Kami juga mendukung Kejagung untuk mengawal proyek tersebut. Kami minta Kejagung untuk turun dan melihat langsung. Jika benar, sebaiknya proyek tersebut dihentikan."

Ia mengatakan, pembangunan adalah cita-cita baik pemerintah demi memajukan sebuah bangsa. Pun sudah sewajarnya apa yang membantu percepatan pembangunan di negeri ini harus didukung semua pihak.

Namun, imbuhnya, jika ternyata pembangunan pelabuhan penyeberangan tersebut menjadi ajang untuk meraup keuntungan pribadi, lembaga penegak hukum harus segera mengusutnya. (J-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : MEGAPOLITAN
Berita Lainnya