Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Pemprov Kalsel Targetkan Vaksinasi Covid untuk 3,1 Juta

Denny S Ainan
11/10/2021 09:35
Pemprov Kalsel Targetkan Vaksinasi Covid untuk 3,1 Juta
Ilustrasi: vaksinasi Covid-19(Antara)

PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menargetkan vaksinasi Covid-19, untuk 3,1 juta orang atau 75 persen dari jumlah penduduk di provinsi tersebut.

"Kami menargetkan vaksinasi kepada 75 persen warga atau 3,1 juta jiwa. Karena itu percepatan vaksinasi harus dilakukan secara berkelanjutan," ungkap Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, Senin (11/10).

Terkait hal ini pihaknya meminta Bupati/Wali Kota untuk segera menghabiskan stok vaksin yang ada. "Kita ingin memastikan program vaksinasi dapat mencapai masyarakat hingga ke pelosok. Kalau habis minta lagi," tegasnya.

Sementara program vaksinasi bergerak yang dibarengi turdes Gubernur Kalsel ke 13 kabupaten/kota pada 6-9 Oktober 2021, berhasil menjangkau 67.510 orang peserta vaksin dari target semula 10 ribu orang.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Syahriani Noor merinci capaian vaksinasi bergerak sebanyak 67.510, yakni
Kota Banjarmasin 27.886 orang peserta, Banjarbaru 2.035 orang, Kabupaten Banjar 4.123 orang, Tanah Laut 4.411 orang.

Kemudian Kabupaten Tanah Bumbu 6.968 orang, Kotabaru 4.525 orang, Hulu Sungai Tengah 1.567 orang, Balangan 1.950 orang, Tabalong 3.302 orang, Hulu Sungai Utara 2.615 orang, Hulu Sungai Selatan 1.515 orang, Tapin 1.838 orang dan Barito Kuala 4.775 orang.

Dengan demikian jumlah warga Kalsel yang sudah divaksin dosis pertama, sejauh ini mencapai 500 ribu orang lebih. Sedangkan angka penyebaran covid 19 di Kalsel terus menurun. Hingga kini jumlah kasus positif covid 19 tercatat sebanyak 69.639 kasus dengan jumlah penderita sembuh 67.026 orang atau 96,24 persen. (OL-13)

Baca Juga: PON XX: Hari Ini Atletik Perebutkan Enam Medali Emas

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya