Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
TIGA awak pesawat Rimbun Air dengan nomor penerbangan PK OTW yang jatuh di Bukit Kampung Bilogai, dekat Sugapa, Kabupaten Intan Jaya pada Rabu (15/9), rencananya akan dievakuasi ke Timika pada Kamis pagi (16/9).
Kepala Kantor SAR Timika George Mercy L Randang di Timika, Kamis, mengatakan dua armada pesawat perintis sudah siap di Bandara Bilogai Sugapa untuk membawa jenazah Pilot Hj. Mirza co pilot Fajar dan teknisi Iswahyudi.
"Pesawat belum berangkat dari Sugapa karena di sana masih kabut. Yang jelas di Bandara Timika sudah disiagakan mobil ambulans untuk membawa jenazah para korban ke RSUD Mimika untuk proses selanjutnya," jelas Mercy.
Jenazah ketiga awak pesawat Rimbun Air PK OTW jenis Twin Otter 3000 itu, berhasil dikeluarkan dari reruntuhan puing-puing pesawat nahas itu oleh warga bersama aparat TNI pada Rabu (15/9) malam sekitar pukul 23.30 WIT.
Kemudian secara estafet Tim SAR gabungan terdiri atas unsur masyarakat, Basarnas dan TNI mengevakuasi ketiga jenazah ke Bandara Sugapa dengan berjalan kaki.
Jenazah ketiga awak pesawat Rimbun Air itu baru tiba di Bandara Sugapa pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.30 WIT.
Selanjutnya pada pukul 04.30 WIT, Tim SAR gabungan yang terdiri atas unsur Basarnas Timika dan unsur TNI kembali menemukan kotak hitam pesawat Rimbun Air.
"Tim sekarang ini sedang dalam perjalanan mengevakuasi black box dari lokasi kejadian ke Sugapa dengan berjalan kaki. Kalau tidak ada hambatan hari ini juga black box itu sudah bisa dibawa ke Timika bersama 10 personel Basarnas," kata Mercy.
Pesawat Rimbun Air PK OTW itu hilang kontak dalam penerbangan dari Bandara Nabire menuju Sugapa, Kabupaten Intan Jaya pada Rabu (15/9) pagi sekitar pukul 07.37 WIT.
Pesawat itu dilaporkan membawa bahan bangunan.
Kepala AirNav Indonesia Cabang Timika Andi Nurwansyah mengatakan, pihak SAR Timika melalui peralatannya, menangkap sinyal yang diduga berasal dari pesawat Rimbun Air yang jatuh. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Antisipasi Peredaran Narkoba, Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Kembali Razia Insidentil
PASUKAN Komando Operasi (Koops) Habema berhasil melumpuhkan dua Anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Egianus Kogoya yang sebelumnya menyerang serta membunuh 2 pekerja.
Pendalaman keterangan saksi juga penting untuk memastikan posisi dan pembelian jet pribadi itu. Terbilang, kendaraan udara itu diyakini ada di luar negeri.
Papua tengah disorot akibat tambang nikel di Raja Ampat yang kaitannya dengan sumber daya alam dan masalah kesejahteraan. Perlu pendekatan bukan hanya keamanan menyelesaikan masalah Papua
KETUA Fraksi Golkar M. Sarmuji menyebut Menteri ESDM Bahlil Lahadalia diserang oleh pengusaha 'hitam' yang merasa dirugikan oleh kebijakannya. Itu berkaitan dengan tambang nikel di Raja Ampat
Komnas HAM merespons serius situasi di Papua dalam kerangka dan tujuan tunggal, yaitu untuk mewujudkan Papua Tanah Damai melalui berbagai upaya rekonsiliasi dan perdamaian.
Dorong upaya-upaya rekonsiliasi untuk mewujudkan perdamaian di Bumi Cenderawasih.
Insiden ini terjadi hanya tiga hari setelah kecelakaan besar lain di India, ketika sebuah pesawat komersial milik Air India jatuh di Gujarat, menewaskan sedikitnya 270 orang.
Kecelakaan ini menambah panjang daftar insiden penerbangan di rute ziarah tersebut.
Kedua pria tersebut terpisah oleh hampir tiga dekade dan ribuan kilometer, namun dipersatukan oleh pengalaman traumatis yang serupa dan posisi tempat duduk yang identik.
Posisi pesawat yang agak terbalik saat tabrakan kemungkinan menyebabkan badan pesawat pecah di bagian dekat tempat duduk Ramesh, yang memberinya celah untuk meloloskan diri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved