Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

BPOM Jayapura Dukung Pengusaha Papua Produksi Kosmetik dari Buah Merah

Marcelinus Kelen
01/9/2021 21:09
BPOM Jayapura Dukung Pengusaha Papua Produksi Kosmetik dari Buah Merah
BPOM Jayapura mengunjungi pabarik komestik berbahan dasar buah merah.(MI/Marcel Kelen)

BADAN Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Jayapura terus melakukan sejumlah terobosan dalam pelayanannya. Salah satunya dengan Program Sagu Papua atau Siap Dampingi UMKM Papua yakni dengan turun langsung dan melakukan pendampingan kepada pengusaha terutama warga asli Papua yang punya inovasi dalam menciptakan produknya.

Seperti yang dilakukan tim yang dipimpin langsung Kepala BPOM Jayapura, Mojaza Sirait saat mengunjungi pabrik kosmetik berupa sabun, sampo, hand body lotion berbahan dasar buah merah dan tanaman endemik Papua dan sejumlah produk lainnya di Doyo Bambar, kabupaten Jayapura, Rabu (1/9).

"Kami datang dan melihat langsung pabrik sebagai tempat produksi kosmetik dari bahan buah merah. Kita ingin membantu mendampingi sehingga semua prosesnya. Apalagi apa yang dibuat disini sangat luar biasa, ada sabun dan shampo serta lotion yang terbuat dari bahan asli Papua berupa buah merah dan tumbuhan endemik lain yang tidak ada di daerah lain di Indonesia bahkan dunia," kata Mojaza Sirait.

Pria yang akrab disapa Mozes ini menjelaskan, pihak BPOM pada prinsipnya hanya sebagai pendampingan dan memberikan masukan agar proses produksi yang dilakukan bisa lebih mudah dan efektif. Dia menambahkan, perusahaan kosmetik milik J Yumin Wonda ini sudah mendaftarkan produk kosmetik sejak 2018 dan mendapatkan izin dari BPOM Jayapura setelah melalui proses secara aturan.

Di sisi lain, Yumin Wonda memberi apresiasi pada BPOM Jayapura yang datang dan memberi pendampingan dalam usahanya. "Kami sangat berterimakasih dengan kehadiran BPOM untuk mendampingi dan memberi masukan guna efektif dan efisien dalam pekerjaan produksi kami. Kami juga berharap kerjasama dan pendampingan seperti ini akan terus berjalan," kata Yumin.

Dia menuturkan, pabrik yang dikelolanya antara lain memproduksi sabun cair, sabun batang, sampo, hand body lotion, hingga cairan pencuci piring, lantai dan kaca. "Untuk sabun, sampo dan hand body lotion itu memang kita menggunakan bahan dari buah merah dan tanaman khas Papua. Kalau tanaman campuran lainnya, di daerah kami di Puncak Jaya disebut Wunggani," jelas Yumin Wonda. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya