Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
SEBANYAK Sebanyak 100 pedagang kaki lima (PKL) di kawasan wisata Gunung
Tangkuban Parahu mendapatkan vaksinasi gratis yang diselenggarakan
Partai NasDem Jawa Barat, Jumat (13/8).
Mereka terlihat antusias karena vaksinasi menjadi syarat wajib bagi pedagang yang ingin kembali berjualan di perbatasan Kabupaten Bandung Barat dengan Kabupaten Subang tersebut.
Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat Saan Mustopa menilai, pihaknya
menyasar PKL karena merupakan salah satu yang prioritas untuk divaksin.
Hal ini dikarenakan mobilitas dan interaksi mereka tinggi sehingga rawan terpapar virus korona.
"Kalau vaksin banyak, harus vaksinasi seluruh pedagang kaki lima, di
pasar-pasar tradisional. Jadi kita berharap mereka skala prioritas untuk divaksin," ujarnya.
Selain untuk mencegah penyebaran virus korona, Saan menyebut vaksinasi
menjadi syarat wajib bagi setiap pedagang kaki lima. "Sekarang di semua
tempat kan seperti itu, vaksinasi jadi syarat. Jadi kasihan kalau
nantinya PKL ini sulit berjualan gara-gara belum divaksin."
Lebih lanjut Saan katakan, mayoritas PKL terdampak pandemi sehingga
perlu bantuan stimulus ekonomi. Hal inipun menjadi perhatiannya saat
sebelumnya Partai NasDem Jawa Barat memberikan paket kebutuhan bahan
pokok untuk para PKL.
"Kita ingin pemerintah punya banyak program stimulus dalam bentuk
sembako, bantuan langsung tunai, dan lain-lain," ujarnya.
Dia berharap pemerintah memperbaiki pendataan agar pemberian stimulus ekonomi semakin optimal. "Memang yang pertama diperbaiki terkait pendataan, lalu ketepatan sasaran jadi hal penting. Jadi mereka yang benar-benar berhak, yang terdampak, yang bisa mendapatkan."
Terlebih, lanjut Saan, jumlah warga yang terdampak pandemi semakin
banyak. "Mereka yang terdampak bukannya berkurang, dari hari ke hari
makin bertambah. Jadi pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota bisa
berkolaborasi untuk meningkatkan paket stimulus. Bukan mengurangi."
Salah seorang PKL di lokasi wisata Gunung Tangkuban Parahu, Rohman M,
mengaku pendapatannya jauh berkurang di masa pandemi ini. Hal ini
semakin terasa saat diberlakukannya PPKM darurat.
"Saat PSBB, pendapatan kami tinggal 20-30%-nya. Apalagi sekarang PPKM,
nyaris tidak ada pendapatan karena tidak ada wisatawan yang datang,"
ujarnya.
Dia pun mengaku banyak rekannya sesama PKL di lokasi tersebut yang
kehabisan modal sehingga harus menjual barang-barang yang ada. "Sudah
banyak yang dijual untuk kehidupan sehari-hari," ujarnya. (N-2)
KETUA Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya merespons polemik hak royalti untuk pemutaran lagu di ruang publik. Ia meminta semua pihak mengedepankan falsafah Pancasila dan tidak saling serang.
REVISI Undang-Undang PPMI harus mempertimbangkan perlindungan menyeluruh yang responsif gender dan prinsip-prinsip HAM bagi para pekerja migran Indonesia (PMI).
Partai NasDem menyatakan komitmennya untuk membuka ruang bagi generasi muda dalam dunia politik.
Ali Armunanto mengungkapkan, dalam lima tahun terakhir, NasDem telah mempersiapkan para suksesor dari jauh-jauh hari.
NasDem telah mempersiapkan suksesi kepemimpinan dengan sangat matang.
NasDem telah mempersiapkan suksesi kepemimpinan dengan sangat matang.
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Studi Nature Communications ungkap pandemi Covid-19 mempercepat penuaan otak rata-rata 5,5 bulan, meski tanpa infeksi. Siapa yang paling terdampak?
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved