Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Covid-19 Sebabkan Tiga Anak Menjadi Yatim Piatu di Purwakarta

Reza Sunarya
30/7/2021 09:20
Covid-19 Sebabkan Tiga Anak Menjadi Yatim Piatu di Purwakarta
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menjanjikan beassiswa bagi tiga anak yang menjadi yatim piatu karena pandemi covid-19, Kamis (29/7)(MI/Reza Sunarya)

TIGA orang anak menjadi yatim piatu dalam waktu dua hari setelah orang tua mereka, Dewi Masrurotin (47) dan Priyo Hari Wicahyo (45) meninggal dunia karena covid 19. Keduanya meninggal pada 10 dan 11 Juli 2021 lalu di Rumah Sakit Bayu Asih Purwakarta, Jawa Barat.

Kedua orang tua dari Risqita Nabillah Wicahyanti (19), M Fathan Nurhafidz (16) dan M Ikhwanul Azmil Wicahyo (9) itu meninggal dunia hanya berselang satu hari. Sebelum meninggal, warga Perumahan Bukit Panorama Indah Purwakarta itu tengah melakukan isolasi mandiri di rumahnya setelah dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Karena kondisinya kritis, Tim Satgas Covid-19 setempat membawa ayahanda Risqita ke RSUD Bayu Asih. Sayangnya, tak lama berselang ayahnya dinyatakan meninggal. Keesokan harinya kondisi ibunda Risqita memburuk dan dilarikan juga ke RSUD Bayu Asih, tak lama berselang dinyatakan meninggal dunia.

Risqita yang merupakan anak pertama terlihat tabah. Dia mengaku harus menerima keadaan apapun dengan kondisi yang saat ini, termasuk menjadi tulang punggung dari kedua adik laki-lakinya tersebut.

"Harus ikhlas. Saya juga masih ingin melanjutkan kuliah. Juga dengan adik-adik saya. Tapi ini masih akan dibicarakan dengan keluarga besar," kata Risqita saat ditemui di rumahnya, kemarin.

Risqita merupakan mahasiswi dari STIEB Perdana Mandiri Purwakarta, sementara Fathan tercatat sebagai siswa Kelas 1 SMA SLBN Purwakarta, dan Azmil bersekolah di SDN 20 Mekar Jaya, Depok, Kelas 3.

Bupati Janjikan Biaya Pendidikan

Mengetahui berita yang memilukan itu, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika langsung mengunjungi kediaman tiga bersaudara tersebut. Bupati Anne memastikan akan menjamin biaya pendidikan Risqita dan adik-adiknya hingga lulus. Pihaknya juga telah menugaskan Kepala Bidang Perlindungan Anak Dinas Sosial Purwakarta untuk memantau dan menjaga kondisi Risqita dan adik-adiknya secara berkala.

"Untuk kelanjutan pendidikan Risqita dan adik-adiknya, ini masih akan dibicarakan di internal keluarga. Namun, apabila keluarga setuju untuk melanjutkan pendidikan, maka kami siap mendanainya," janji Anne.

Anne meminta kepada seluruh pihak untuk lebih memperhatikan apabila nantinya dari ketiga bersaudara tersebut akan tetap tinggal di Purwakarta, sebelumnya memang direncanakan dari keluarga besar tersebut akan dibawa oleh paman untuk tinggal bersama.

"Bersama pihak terkait dan dengan anggota dewan yang berkunjung kami berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Jika anak tersebut tinggal di Purwakarta maka beasiswanya akan ditanggung oleh pemerintah daerah melalui subsidi pendidikan," ungkap Anne kembali berjanji .(OL-13)

Baca Juga: Petani Jambu Mete Gagal Panen akibat Abu Vulkanik Gunung Sirung

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya