Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

105 Kendaraan Diputarbalikan di Pos Penyekatan Prambanan

Djoko Sardjono
09/5/2021 12:36
105 Kendaraan Diputarbalikan di Pos Penyekatan Prambanan
Petugas memeriksa kendaraan berpelat luar daerah yang akan masuk Kabupaten Klaten di pos perbatasan Jateng-DI Yogyakarta di Prambanan.(MI/Djoko Sardjono)

RATUSAN kendaraan pemudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H dari berbagai daerah diputarbalikan di pos perbatasan Jawa Tengah-Daerah Istimewa Yogyakarta di Prambanan, Klaten.

Penindakan terhadap kendaraan pemudik dilakukan tim Operasi Ketupat Candi 2021 Polres Klaten yang didukung personel TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan Klaten, dan relawan.

Hingga hari ketiga pelaksanaan penyekatan, Sabtu (8/5), ada 105 dari 704 kendaraan berbagai jenis asal luar daerah yang dipaksa putar balik oleh tim Operasi Ketupat Candi 2021.

Baca juga: Pemkot Makassar Tiadakan Salat Id di Lapangan dan Masjid

"Sebanyak 105 kendaraan yang putar balik meliputi lima bus, kendaraan penumpang 51 unit, dan 49 kendaraan pribadi," kata Kasubag Humas Polres Klaten Iptu Nahrowi.

Selain memeriksa kendaraan berpelat luar daerah, lanjut Nahrowi mewakili Kapolres AKB Edy Suranta Sitepu, penumpangnya secara selektif juga dilakukan tes swab antigen.

Sementara, sebanyak 83 orang penumpang kendaraan luar daerah yang menjalani pemeriksaan atau tes swab antigen di Pos Lantas Prambanan. Hasilnya, semua dinyatakan negatif.

Menurut Kasubag Humas Polres Klaten, kegiatan lain tim Operasi Ketupat Candi, yakni pembagian masker gratis. Total ada 800 masker yang dibagikan kepada masyarakat.

Penyekatan dilakukan juga di pospam Jatinom dan Delanggu. Termasuk jalur tikus di perbatasan daerah. Untuk pengawasan jalur alternatif ini melibatkan Polsek dan Koramil.

Menurut Iptu Nahrowi, kegiatan penyekatan kendaraan pemudik akan terus dilakukan di tiga pos pengamanan. Hanya saja waktunya berubah-ubah agar tak terdeteksi para pemudik.

"Kami ingatkan kepada masyarakat untuk merayakan Idul Fitri 1442 H selama masa pandemi ini di rumah saja. Pun bersilaturahmi secara daring atau video call," pesannya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik