Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
KEPUTUSAN pemerintah yang membolekan masyarakat melakukan mudik sebelum 6 Mei menyebabkan penjualan tiket bus AntarKota AntarProvinsi (AKAP) di Kota Cimahi, Jawa Barat, meningkat. Banyak calon pemudik dari Kota Cimahi yang memesan tiket untuk keberangkatan sebelum 6 Mei 2021.
"Larangan mudik kan berlaku sejak 6-17 Mei, jadi pemesanan tiket untuk keberangkatan sebelum 6 Mei ada kenaikan," kata salah satu agen tiket bus AKAP, Rini Indriani, Jumat (16/4).
Dibanding tahun-tahun sebelumnya, Rini mengatakan, mudik di tahun ini dirasa jauh berbeda karena para pemudik justru sudah meninggalkan daerah perantauan sebelum bulan puasa. Kebanyakan, pemudik berangkat pulang kampung pada H-1 Ramadhan.
"Dalam sehari, bisa sampai tiga bus berangkat dari Cimahi. Rata-rata tujuan Jawa Tengah, seperti perantau asal Wonogiri yang berprofesi pedagang di sini," ujarnya.
Dari percakapan dengan pembeli tiket, Rini mengaku, mereka memilih pulang kampung secepatnya lantaran adanya aturan larangan mudik. Untuk harga tiket, ada penurunan dibanding tahun lalu. "Harga tiket Rp150 ribu untuk ke wilayah Jawa Tengah. Termahal tujuan Denpasar Bali yaitu Rp480 ribu," tuturnya.
Rini menambahkan, kondisi sekarang sebetulnya lebih baik dibanding lebaran tahun lalu dimana waktu itu dirinya tidak memperoleh pendapatan sama sekali dari penjualan tiket sebab adanya larangan mudik dari pemerintah.
"Sekarang masih ada kelonggaran. Tahun kemarin parah banget, agar dapat penghasilan saya terpaksa jualan ayam," tambahnya.
Kepala Seksi Angkutan pada Dinas Perhubungan Kota Cimahi, Ranto Sitanggang mengungkapkan, pihaknya bakal mengikuti kebijakan larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah pusat, termasuk juga larangan operasional bus yang mengangkut pemudik.
"Nanti kita akan buat Surat Edaran terkait larangan beroperasi angkutan umum di Cimahi. Kita akan kirim ke agen bus," jelasnya. (OL-15)
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Peristiwa pada Jumat (18/7) malam itu menimpa Usep, 55, warga Desa Sanding, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut dan Candra, 16, asal Cikangkareng, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur.
Tersangka telah menjalankan aksinya selama tiga bulan dan menjual upal hingga pulau Sumatra.
GEMPA bumi dengan kekuatan Magnitudo 2,7 mengguncang Kota Cimahi pada Minggu (29/6) sekitar pukul 08.49 WIB. Gempa merupakan dampak dari aktivitas sesar Lembang.
Sangat sulit perluasan wilayah iilakukan apabila wilayahnya sudah padat penduduk, justru yang memungkinkan adalah perluasan wilayah dengan wilayah yang masih jarang penduduknya.
Namun setelah ditelisik, kenaikan harga tersebut merupakan angka yang digabung dengan ongkos kirim pesanan konsumen.
Tak menutup kemungkinan ribuan bobotoh turun ke jalan untuk merayakan juara jika Persib meraih kemenangan atas Malut United.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved