Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBANYAK 7.000-an warga Kota Bandung menjalani vaksinasi atas dukungan Komunitas Masyarakat Tionghoa Peduli. Sebanyak 3.000-an di antaranya merupakan warga lanjut usia dan 4.000-an adalah guru dari tingkat pendidikan anak usia dini hingga SMA.
Sebanyak 3.000-an manula sudah menerima vaksin lengkap, sebanyak dua kali penyuntikkan. Sementara untuk guru baru vaksinasi dosis pertama.
Vaksinasi dikawal Komunitas Masyarakat Tionghoa Peduli yang tergabung ke dalam beberapa yayasan. "Kami diberi kepercayaan oleh Pemerintah
kota Bandung untuk turut membantu mempercepat vaksinasi. Sudah 7.000 orang yang divaksinasi," ujar Ketua Panitia Vaksinasi Massal Komunitas Masyarakat Tionghoa Peduli, Djoni Toat, di Bandung, Selasa (13/4).
Djoni mengatakan, vaksinasi untuk guru atau tenaga pendidik menjadi
prioritas dalam percepatan vaksinasi di Bandung. Vaksinasi untuk tenaga
pendidik dipastikan berlanjut hingga Mei dan Juni untuk jaminan
pelaksanaan belajar tatap muka di Bandung aman dari paparan covid-19.
"Tiga ribu vaksinasi dosis kedua, ditambah sasaran baru empat ribu,
sasarannya pendidik, pelayan oublik, tenaga kependidikan kita tampung di sini. Mudahan-mudahan bisa mempercepat vaksinasi di Kota Bandung,"
ujarnya.
Djoni menuturkan, dalam vaksinasi tersebut pihaknya dibantu 120 dokter,
100 tenaga kesehatan nondokter dan 300 relawan. "Kita gunakan vaksin
Sinovac sesuai arahan Pemerintah, untuk sasarannya Dinas Kesehatan yang
menentukan," katanya.
Dia pun menyebut, program ini juga sebagai penguat karena pada Juli pembelajaran tatap muka akan kembali digelar.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanegara mengucapkan terima kasih dengan keikutsertaan Komunitas Masyarakat Tionghoa peduli dalam percepatan vaksinasi.
"Kami sangat berterima kasih dan sangat terbantu. Sesuai target Menteri Kesehatan, kita harus melakukan percepatan vaksinasi untuk lansia dan guru. Mudah-mudahan semakin banyak yang membantu," katanya
Menurut Ahyani, guru di Kota Bandung yang menjadi prioritas vaksinasi
mencapai 36 ribu orang dan secara massal divaksin di kecamatan masing-masing. "Untuk guru dan ASN disebar di tingkat kecamatan." (N-3)
Akankah keduanya bakal memenangi pertandingan? Seberapa besar faktor Anies dan Jokowi dalam ikut menentukan sang kampiun?
Area bermain Active Edu Fun yang dirancang khusus seperti Sally's Water Play Lab, Eddy's Organic Seed Pit, Carly's Giant Ball Pool dan Role Play Town yang unik.
Yurita Puji, seorang perancang busana asal kota Bandung, Jawa Barat dinobatkan sebagai Fashion Enterpreuner.
Kuliner yang satu ini berada di Jalan Gempol Kulon, Kelurahan Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat.
Di Bandung terdapat banyak wisata kuliner yang menyediakan tempat nyaman dan asyik untuk nongkrong bersama teman-teman.
Kuliner yang satu ini berada di Jalan Veteran, Kecamatan Sumr Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat.
Data Kementerian Kesehatan menyebutkan, pada kurun 2018-2023 lebih dari 1,8 juta anak Indonesia belum mendapat imunisasi rutin lengkap. Apa risiko bahayanya?
Ahli neurologi anak dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta R.A. Setyo Handryastuti mengungkapkan bahwa meningitis pada anak, seringkali sulit dideteksi
Dari 1.000 kasus ada 2 sampai 3 pasien cacar air memerlukan perawatan intensif karena infeksi pada paru.
Menurut data Globocan, sedikitnya 50 perempuan di Indonesia meninggal dunia setiap harinya akibat kanker serviks.
Seorang dokter spesialis anak Hapsari, menyarankan penggunaan konsep KLMNOPR untuk mengenali gejala demam berdarah (DB) pada anak.
Vaksinasi adalah cara penting untuk melindungi anak-anak dari berbagai penyakit berbahaya. Namun, banyak orang tua yang khawatir tentang keamanan dan efektivitas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved