Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pemkab Tuban Minta Pusat Percepat Proyek Pengendali Banjir

M Yakub
13/4/2021 18:37
Pemkab Tuban Minta Pusat Percepat Proyek Pengendali Banjir
Banjir di jalan pantura Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Januari 2021 lalu.(Humas Pemkab Tuban)

PEMERINTAH Kabupaten Tuban, Jawa Timur meminta Pemerintah Pusat melakukan percepatan pelaksanaan sejumlah proyek pengendali banjir di wilayahnya. Sejumlah proyek yang dimaksud yaitu penyelesaian Jabung Ring Dyke, Pengendalian Banjir Sungai Bengawan Solo Hilir, dan Pembangunan Waduk Jadi

Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein mengungkapkan, pembangunan Jabung Dyke sangat dibutuhkan masyarakat utamanya yang tinggal di tepian sungai Bengawan Solo yang acap kali terdampak banjir. Banjir yang terjadi menimbulkan kerugian, diantaranya kerusakan jalan dan bangunan, serta gagal panen. "Hal ini semakin menyulitkan masyarakat yang sebagian besar berprofesi sebagai petani," ungkapnya, Selasa (13/4).

Banjir di bantaran Bengawan Solo, kata dia, disebabkan faktor curah hujan dan pengaturan buka tutup pintu air di daerah hulu Sungai Bengawan Solo.

Ia menambahkan, keberadaan Waduk Jadi di Kecamatan Semanding diperlukan agar tidak terjadi banjir kiriman diseputaran Kecamatan Tuban, Semanding, dan Merakurak. Apalagi kawasan Desa Jadi, Kecamatan Semanding, dan sekitarnya merupakan daerah tangkapan hujan.

Dengan demikian, jika terjadi hujan deras di wilayah tersebut, akan menyebabkan banjir yang menggenangi Kecamatan Tuban, Semanding, Merakurak bahkan hingga kecamatan Jenu.

Selain ketiga proyek tersebut yang menunjang PSN, Hussein menekankan, agar BBWS Bengawan Solo dan pihak terkait memperhatikan kondisi Kali Kening yang melintasi sejumlah kecamatan di Kabupaten Tuban. Warga sekitar Kali Kening memanfaatkan sungai tersebut sebagai sumber irigasi pertanian. "Jika dulu dapat panen tiga kali dalam satu tahun namun saat ini hanya satu kali panen," terangnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya