Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Ribuan Pekerja Publik Dan Lansia Ikut Vaksinasi Massal di Kupang

Palce Amalo
23/3/2021 16:48
Ribuan Pekerja Publik Dan Lansia Ikut Vaksinasi Massal di Kupang
Petugas menyuntikan vaksin saat vaksinasi massal yang berlangsung di Lapangan Kantor Wali Kota Kupang, NTT, Selasa (23/3).(MI/Palce Amalo)

PEMERINTAH Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) terus menggencarkan vaksinasi massal covid-19. Selasa (23/3), 1.500 orang terdiri dari pekerja publik dan lansia mengikuti vaksinasi di Lapangan Kantor Wali Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kota Kupang, Sri Wahyuningsih mengatakan kegiatan tersebut tersebut bertujuan mempercepat vaksinasi covid-19. "Target 1.500 orang hari ini untuk menggenapi 7.000 orang mendapat vaksinasi pada tahap kedua ini," katanya.

Adapun pada kegiatan vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan dan pejabat publik di Kota Kupang telah mencapai 9.900 orang. Menurutnya, total lansia yang telah diberikan vaksin covid-19 mencapai 6.000 orang.

Antusiasme pekerja publik mengikuti vaksinasi sangat besar terlihat dari antrean di meja pendaftaran mencapai ratusan orang. Setelah mendaftar. Mereka menjalani skrining sebelum menuju ke meja vaksinasi.

Menurutnya, jatah vaksinasi untuk masyarakat umum baru dimulai April 2021. Dia mengajak masyarakat tidak perlu takut divaksin untuk memutus rantai penularan covid-19.

Kegiatan vaksinasi massal tersebut merupakan kedua kalinya digelar di Kota Kupang. Akhir pekan lalu, Korem 161 Wirasakti Kupang juga menggelar vaksinasi massal yang diikuti oleh 350 orang.

Saat ini, Kota Kupang masih menempati peringkat pertama pasien covid-19 terbanyak di NTT yakni berjumlah 1.393 orang dengan angka kematian 163 orang, sedangkan pasien yang sembuh dari covid-19 tercatat 4.457 orang. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik