WALI Kota Sorong, Papua Barat, Lamberth Jitmau, Minggu (14/2), meminta sekolah tatap muka dimulai pada minggu depan. Ini menindaklanjuti izin dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim.
Mendikbud menyatakan bahwa semua sekolah sudah bisa belajar tatap muka, asalkan ada persetujuan dari pemerintah daerah, kepala sekolah, dan komite sekolah. "Kepala Dinas Pendidikan cepat buat undangan. Undang semua kepala sekolah TK, SD, dan SMP negeri maupun swasta yang ada di Kota Sorong untuk pertemuan dengan saya, supaya sekolah dibuka dan proses belajar mengajar tatap muka kembali dilaksanakan," tegas Wali Kota Sorong.
Menurut Lambert, semua sekolah harus tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19 yang ketat. "Masalah protokol kesehatan, itu akan dikembalikan ke sekolah masing-masing, atur dengan jadwal yang baik. Setelah saya menggelar pertemuan dengan kepala sekolah akan ditindaklanjuti dengan surat edaran," ujarnya.
Proses belajar mengajar tatap muka, kata Wali Kota Sorong, jauh lebih efektif daripada online. "Pak Menteri Pendidikan kemarin sudah setuju sekolah tatap muka dibuka kembali. Jadi persoalan ini dikembalikan kepada daerah. Kota Sorong minggu depan sudah bisa belajar tatap muka. Titik," tandas Lambert. (OL-14)