Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Tim Maung Galunggung Tangkap 7 Anggota Geng Motor

Kristiadi
07/2/2021 18:02
Tim Maung Galunggung Tangkap 7 Anggota Geng Motor
Tim Maung Galunggung bentukan Polresta Tasikmalaya berhasil menangkap 7 anggota geng motor yang diduga akan menggangu keamanan.(MI/Kristiadi)

TIM Maung Galunggung yang telah dibentuk Polresta Tasikmalaya, berhasil menangkap 7 orang anggota geng motor yang berkeliaran tengah malam. Mereka diduga akan melakukan aksi keributan. Penangkapan tersebut dilakukan Minggu (7/2) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB di Jalan Pancasila, Kecamatan Tawang.

Anggota tim Maung Galunggung juga bergerak melakukan pengawasan dan menangkap para remaja yang tengah melakukan pesta miras di Jalan SL Tobing dan Jalan Gunung Sabeulah, Kecamatan Cihideung. Para anggota tim tersebut, berupaya membantu Satuan Tugas (Satgas) penanganan Covid-19 untuk menekan rantai virus korona.

Kepala Tim Maung Galunggung, IPDA Nunung Rukanda mengatakan, tim yang dibentuk Polresta Tasikmalaya sudah beberapa hari ini bergerak melakukan patroli dan hasilnya telah mengamankan 7 orang anggota geng motor termasuk sejumlah remaja yang tengah pesta minuman keras. Namun, untuk anggota geng motor yang ditangkap diduga dari mereka itu akan melakukan tindak kekerasan termasuk aksi keributan.

"Anggota geng motor berjumlah puluhan orang yang melintas di jalan Pancasila itu melakukan aksinya dengan menyuarakan knalpot bising dan ugal-ugalan. Tim Maung Galunggung yang melihatnya, langsung mengejar mereka hingga menangkapnya tetapi yang lainnya melarikan diri tapi setelah digeledah menemukan atribut seperti jaket, kaos dan kartu nama anggota geng motor," katanya, Minggu (7/2/2021).

Baca Juga: Polres Tasikmalaya Kota Bersih-Bersih Tangkal Korona dan DB

Ia mengatakan, Tim Maung Galunggung melakukan penggeledahan terhadap anggota geng motor yang sebagian telah melarikan diri dan mereka tetap ditangkap dan akan dipanggil para orangtua mereka. Karena, dari mereka paling banyak masih berstatus pelajar dan lainnya itu sudah keluar sekolah tapi razia terhadap para pelaku kejahatan jalanan akan terus dilakukan agar kondisi Kota Tasikmalaya aman, nyaman dan kondusif.

"Kami tidak hanya melakukan penangkapan terhadap geng motor saja, tapi memberantas minuman keras termasuk mengejar kejahatan di jalan seperti pencurian kendaraan. Namun, selama melakukan razia telah menyita miras berbagai jenis tapi dari pedagang jamu hingga membantu Satgas Covid-19 membubarkan warga yang masih berkerumun," ujarnya. (AD/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik