Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Kota Medan, Sumatera Utara mengoperasikan aplikasi daring e-Damkar untuk mengoptimalisasi pelayanan penanggulangan kebakaran dan penyelamatan di kotanya.
Plt. Wali Kota Medan Akhyar Nasution meyakini dengan aplikasi ini masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan akses pelaporan terjadinya musibah kebakaran atau penanganan penyelamatan yang membutuhkan bantuan petugas pemadam kebakaran.
"Aplikasi ini juga diharapkan dapat mempermudah Dinas P2K Kota Medan dalam melakukan penyuluhan serta mempermudah masyarakat dalam melaporkan terjadinya peristiwa kebakaran," ujar Akhyar, Kamis (31/12).
Ia mengapresiasi Dinas P2K Kota Medan yang telah mengembangkan aplikasi ini. Terlebih, saat ini target nasional waktu tanggap (respon time) Pemadam Kebakaran selama 15 menit sudah terpenuhi 60%.
Untuk memenuhi target, juga dilakukan dengan pengembangan pos dan UPT untuk lebih mempercepat waktu tanggap. "Kalau pos dan UPT tercapai serta kesiapan kendaraan, maka respon time hanya 5 menit sehingga pencegahannya lebih cepat lagi," imbuh Akhyar.
Akhyar juga mengungkapkan, berdasarkan data dari Dinas P2K, sebanyak 90% kebakaran di kotanya terjadi akibat korsleting listrik. Korsleting listrik tersebut disebabkan karena arus pendek listrik atau ketahanan kabel yang melampaui kapasitas.
Kepala Dinas P2K Kota Medan Albon Sidauruk mengungkapkan, waktu yang ditetapkan untuk tanggap pelayanan penanggulangan kebakaran adalah 15 menit sejak diterimanya informasi kebakaran.
Hal itu sesuai dengan Permendagri 114 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan Minimal Sub Urusan Kebakaran Daerah Kabupaten/Kota.
Untuk kebutuhan pencatatan waktu menghitung capaian SPM respon time pelayanan kebakaran tersebut maka dibutuhkan aplikasi yang sesuai dan akurat mencatatkannya. "Kecepatan respon time ini akan sangat berpengaruh terhadap pengurangan tingkat resiko yang ditimbulkan dari setiap kejadian kebakaran," ungkap Albon. (R-1)
Sebanyak 19 unit mobil Damkar dikerahkan untuk memadamkan api yang masih berkobar.
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Manggarai
Kepulan asap masih terlihat di sejumlah titik yang ada di lokasi pembuangan sampah. Untuk itu, petugas di lapangan masih melakukan monitoring siang dan malam.
Untuk sementara, pembuangan sampah dari wilayah Bandung Raya hanya difokuskan di zona 1.
Kebakaran terbanyak terjadi di Kecamatan Bungursari, Indihiang dan Mangkubumi.
Penataan Kampung Ulos Huta Raja seluas lahan 16 ribu meter persegi dilakukan pada kurun 2020-2021 dengan biaya sebesar Rp25,8 miliar.
Salah satu sponsor Karo United FC adalah perrusahaan SIM Group yang dimiliki pengusaha Anta Ginting yang berbasis di Jakarta.
Ridwan Saragih menyatakan, pengunduran dirinya dilakukan setelah manajemen memintanya untuk bekerja sama dengan Miftahudin Mukson.
Upaya menjadikan kawasan Danau Toba sebagai destinasi wisata prioritas nasional tidak hanya didukung infrastruktur, tetapi juga SDM
Tim relawan pendukung Soekirman-Tengku Ryan berharap netralitas aparatur sipil negara dan TNI-Polri dalam pilkada.
PARTAI Nasdem dan Gerindra menyatakan berkoalisi di Pemilihan Wali Kota Medan, Sumatra Utara. Koalisi ini ditandai dengan mendeklarasikan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Medan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved