Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
DINAS Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMDP3AKB) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mencatat terdapat 55 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak pada 2020. Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding tahun lalu.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada DPMDP3AKB Kabupaten Tasikmalaya, Yayah Wahyuningsih mengatakan,
tahun lalu, kasus serupa mencapai 50 kasus.
"Kasus kekerasan terhadap anak setiap tahun mengalami peningkatan mulai dari 2017 tercatat 47 kasus, 2018 turun kasus, dan 2019 kembali mengalami kenaikan mencapai 50 kasus. Tahun ini, tercatat 55 kasus," katanya, Minggu (15/11).
Yayah mengatakan, terkait kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak didominasi kasus kekerasan seksual. Diyakini, masih banyak warga yang tidak mau melaporkan karena malu. Namun, kekerasan yang paling dominan terhadap anak di bawah umur dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
"Kekerasan perempuan dalam rumah tangga banyak penyebabnya, mulai dari masalah ekonomi, kemiskinan, budaya, pendidikan, dan perselingkuhan serta perceraian. Upaya untuk pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak tersebut harus dilakukan dengan koordinasi antarkepala desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda supaya membantu dalam penanganan hingga pendampingan kasus termasuk pembinaan dilakukan oleh forum anak daerah," ujarnya.
Menurutnya, pencegahan sekarang ini masih terus dilakukan sebagai upaya mengurangi terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak supaya nantinya disampaikan oleh para tokoh agama supaya mereka menjadi panutan yang bisa disosialisasikan ke masyarakat agar kekerasan bisa menurun.
Sementara, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto mengungkapkan kekerasan terhadap anak sekarang ini lebih banyak dan didominasi oleh pelecehan seksual. Di tengah pandemi Covid-19 kasus kekerasan terhadap anak naik cukup signifikan terjadi setiap tahun dan itu harus adanya perhatian dari semua pihak.
"Kalau pola penyelesainnya hanya normatif, artinya harus segera dikembalikan dengan cara gagasan dan ide-ide kreatif terutama pola pikir inovatif. Dalam penyelesaian itu harus bisa mengkolaboraskan pola koordinasi yang baik antara lembaga satu dengan yang lainnya agar bisa mencegah kekerasan terhadap anak supaya mengalami kenaikan setiap tahunnya," pungkasnya. (R-1)
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Hujan deras yang terjadi ini tidak menyurutkan para peserta bubar dan mereka tetap bertahan.
Pembentangan bendera tersebut, bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan.
Warga Kampung Pajagan, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat membuat lorong merah putih sepanjang 100 meter.
Penolakan ini terjadi dengan dalih orangtua bayi tidak membawa dokumen seperti Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Identitas Anak (KIA) saat datang ke rumah sakit.
Harga beras terus merangkak naik terutama terjadi pada beras premium super semula dijual Rp13.500 perkg menjadi Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu per kg.
Jelajahi 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat beserta julukannya. Temukan keunikan budaya dan sejarah Jawa Barat!
MPLS tahun akademik 2025/2026 di sekolah rakyat tersebut diikuti oleh 100 siswa jenjang SMP dan SMA. Mereka akan mengikuti MPLS selama dua minggu ke depan.
PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat (Jabar) menerbitkan imbauan kepada bupati dan wali kota di wilayahnya untuk membebaskan tunggakan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) perorangan
FORUM masyarakat makan bergizi gratis (FMMBG) Jawa Barat (Jabar) menemukan adanya dapur fiktif dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG)
Diterbitkannya kebijakan pencegahan anak putus sekolah ke jenjang pendidikan menengah merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah daerah sesuai konstitusi.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat terdahulu tidak memprioritaskan pendidikan, tidak membangun sekolah baru
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved