Coklit Serentak di Kabupaten Sukabumi Diawali Bupati dan Wabub

Benny Bastiandy
18/7/2020 20:16
Coklit Serentak di Kabupaten Sukabumi Diawali Bupati dan Wabub
ilustrasi -- Petugas Pemutakhiran Data Pemilu (PPDP) KPU Kabupaten Serang (kiri) mencocokan dan meneliti (Coklit) data warga(ANTARA/ASEP FATHULRAHMAN)

TAHAPAN pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih Pilkada 2020 serentak dilaksanakan di semua daerah yang menyelenggarakan pesta demokrasi lima tahunan itu, Sabtu (18/7). 

Di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, tahapan coklit diawali dengan menyasar pimpinan daerah serta tokoh masyarakat.

Salah satunya coklit data pemilih di kediaman Bupati Sukabumi Marwan Hamami dan Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono. Coklit data pemilih Bupati Sukabumi Marwan Hamami dilakukan di kediamannya di Perumahan Cimahpar II Kecamatan Sukaraja. 

Coklit yang dilakukan petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) kepada Wakil Bupati Adjo Sardjono dilaksanakan di kediaman pribadinya di Jalan Siliwangi, Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, Ayi Saepudin, mengatakan tahapan pemutakhiran data pemilih atau coklit dimulai selama 15 Juli-13 Agustus 2020. Pada Sabtu (18/7), coklit digelar serentak di semua wilayah yang akan melaksanakan Pilkada.

"Hari ini (Sabtu) dilaksanakan Gerakan Coklit Serentak. Kami di KPU Kabupaten Sukabumi mengawalinya dengan melaksanakan coklit bagi pimpinan daerah, anggota DPRD, serta para tokoh masyarakat," terang Ayi kepada wartawan di sela kegiatan coklit, Sabtu (18/7).

Berdasarkan daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4), jumlah warga Kabupaten Sukabumi yang memenuhi syarat sebagai pemilih sebanyak 1.871.142 pemilih. 

Baca juga: Wali Kota Siantar Ingatkan PPDP Patuhi Protokol saat Coklit

Data tersebut selanjutnya diverifikasi lagi oleh PPDP sehingga mendapatkan jumlah akurat untuk dijadikan sebagai daftar pemilih sementara (DPS).

"Nanti petugas yang mencocokan dengan data kependudukan berupa KK (Kartu Keluarga) ataupun KTP elektronik. Ketika ada kesalahan data akan diperbaiki. Petugas juga akan menyisir warga yang belum terdaftar. Nanti mereka akan didaftarkan. Kalau ada perpindahan, akan disesuaikan dengan administrasi terakhir," tutur Ayi.

Jumlah PPDP yang melakukan pemutakhiran data pemilih di Kabupaten Sukabumi sebanyak 5.171 orang. Di setiap rumah yang sudah dilakukan coklit akan diberi tanda berupa stiker.

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, mengingatkan kepada para PPDP agar memerhatikan protokol kesehatan selama melaksanakan tugas pemutakhiran data pemilih karena saat ini masih berada pada masa pandemi covid-19.

"Gunakan selalu APD (alat pelindung diri) untuk mengantisipasi berbagai hal yang bisa menyebarkan virus korona," ucapnya.

Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono mengimbau seluruh kepala keluarga untuk mempersiapkan diri menyiapkan KK atau KTP elektronik saat kedatangan PPDP. Hal itu untuk mempermudah pelaksanaan coklit.

"Semoga Pilkada 2020 di Kabupaten Sukabumi bisa berjalan lancar dan sukses di semua tahapan hingga nanti  pemungutan suara," kata Adjo. (A-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya