Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Di Cirebon, Baru 40% Pekerja Bekerja Kembali

Nurul Hidayah
18/6/2020 14:15
Di Cirebon, Baru 40% Pekerja Bekerja Kembali
Pekerja yang akan berangkat menggunakan KRL di Stasiun Bojonggede masa PSBB transisi (16/6/2020).(MI/Barry F)

SEJUMLAH perusahaan di Kota Cirebon, Jawa Barat sudah memanggil kembali karyawan yang sebelumnya di rumahkan. Pemanggilan untuk bekerja kembali karena diterapkannya adaptasi kebiasaan baru (AKB) di Kota Cirebon.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya menjelaskan di masa adaptasi kebiasaan baru (AKB), sejumlah perusahaan yang ada di Kota Cirebon telah memanggil kembali karyawan yang sebelumnya telah dirumahkan. "Bahkan ada satu perusahaan yang sudah memanggil sekitar 50 persen karyawannya," ungkap Agus, Kamis (18/6).

Dijelaskan Agus, ada total 1.528 karyawan dari sejumlah perusahaan yang ada di Kota Cirebon yang telah dirumahkan selama masa pandemi Covid-19 serta sebagai dampak kebijakan work from home (WFH).

Dari jumlah tersebut, baru sekitar 40 persen karyawan yang dipanggil kembali untuk bekerja. Ada pun sejumlah perusahaan yang sudah memanggil kembali sejumlah karyawannya bergerak di bidang perhotelan, restoran dan rumah makan, mall dan retail.

Sedangkan untuk industri besar menurut Agus juga telah memanggil kembali karyawan yang sebelumnya dirumahkan untuk bekerja kembali. "Tapi ada juga industri yang sejak awal tidak merumahkan karyawan, hanya membagi dengan shift," ungkap Agus. Dia juga berharap, semoga kondisi saat ini terus membaik sehingga perekonomian akan kembali pulih termasuk di Kota Cirebon.

Salah satu hotel yang saat ini perlahan sudah mulai beroperasi yaitu Aston Cirebon. Sejak 12 Juni 2020 pengelola hotel sudah membuka fasilitas kolam renang yang bisa digunakan tamu atau pengunjung mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB.

Public Relations Aston Cirebon, Litania Putri Utami menjelaskan pembukaan kembali fasilitas kolam renang dengan tetap mengikuti protkol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. "Dimulai dari mengecek PH air dan klorin air kolam setiap hari sebelum dioperasikan," ungkap Lita. Selain itu juga disediakan fasilitas sunbed yang diberi jarak 2 meter dan kapasitas kolam renang hanya boleh untuk 40 orang saja.

Setelah kolam renang, rencananya pada 3 Juli mendatang, hotel Aston Cirebon akan kembali beroperasi namun tetap dengan melakukan protokol keamanan dan pencegahan penyebaran Covid-19. (OL-13)

Baca Juga: Waspada Klaster Covid-19 dari Pasar Tradisional

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya