Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Lepas Masker Bila Tidak Ada Razia di Pasar

Palce Amalo
17/6/2020 12:55
Lepas Masker Bila Tidak Ada Razia di Pasar
Ilustrasi petugas melakukan sosialisasi protokol kesehatan di pasar tradisional di tengah pandemi covid-19(ANTARA FOTO/Ardiansyah)

PENERAPAN new normal di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur belum maksimal. Sesuai pantauan di Pasar tradisional Oeba, Kelurahan Fatubesi dan Pasar tradisional Kasih di Kelurahan Naikoten 1, Rabu (17/6), masih banyak pedagang dan pembeli tidak memakai masker. Transaksi jual beli juga tidak dibatasi jarak aman.

Pedagang asongan dan penarik gerobak di pasar tersebut juga terlihat tidak mengenakan masker. Bire, pedagang singkong di pasar setempat mengatakan tetap membawa masker, namun masker tersebut tetap disimpan di tas. 

"Kalau ada razia, saya pakai," kata Bire, Rabu (17/6).

Menurut dia, petugas dari kelurahan pernah malakukan razia masker di pasar. Namun sejak pemberlakikan kenormalan baru pada 15 Juni petugas belum kembali melakukan razia masker. Darius salah satu pedagang menyebut hanya sedikit pedagang tidak memakai masker.

"Rata-ratya memakai masker," klaim Darius.

Dia minta pengunjung pasar juga tetap mengenakan masker karena potensi penularan virus korona di pasar sangat besar. Pasalnya di pasar bertemu orang-orang dari berbagai lokasi.

"Jadi sebaiknya semua orang tetap mengenakan masker dan menjaga jarak aman," ujar Darius.

baca juga: Pasar Tradisional Dibuka, Pedagang-Pembeli Lepas Masker

Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Nusa Tenggara Timur Marius Jelamu minta seluruh warga, termasuk pedagang dan pembeli di pasar tradisional mematuhi protokol kesehatan.

"Hanya dengan mematuhi protokol kesehatan, kita bisa melewati pandemi korona ini dengan selamat," ujarnya. 

Menurutnya saat ini seluruh aktivitas perkantoran dan ekonomi sudah berjalan seperti biasa. Namun warga tidak boleh lalai mengenakan masker, menjaga jarak aman dan mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik