Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Melawan Polisi pakai Celurit, Bandar Sabu di Sumut Ditembak Mati

Puji Santoso
02/6/2020 16:50
Melawan Polisi pakai Celurit, Bandar Sabu di Sumut Ditembak Mati
Konferensi pers pengungkapan kasus 35 kilogram sabu di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Selasa (2/6).(Antara)

BANDAR sabu asal Kota Tanjungbalai, Sumatra Utara, Doddy Sitorus, 40, ditembak mati oleh personel kepolisian karena hendak menggunakan celurit untuk melawan petugas.

"Saat hendak ditangkap, yang bersangkutan melawan dengan menggunakan celurit sehingga diberikan tindakan tegas terukur oleh petugas," kata Kapolda Sumut Irjen Martuani Sormin saat keterangan pers kepada wartawan di RS Bhayangkara, Medan, Selasa (2/6).

Baca juga: Awasi PSDD, Anggota Polisi di Jayapura Ditabrak Pemabuk

Martuani menjelaskan, pengungkapkan kasus itu berawal dari penangkapan terhadap tersangka Ilham, 30, pada Kamis (21/5) di Jalan Sisingamangaraja Medan dengan barang bukti sebesar 5 kilogram sabu.

Dari Ilham, sambung dia, didapati informasi kalau sabu didapat dari Zak yang masih berstatus buronan atau daftar pencarian orang (DPO). Petugas kemudian melakukan pengembangan dan mendapat informasi terkait narkotika yang akan turun dari tersangka Zak di Tanjung Balai.

Selanjutnya petugas melakukan pengintaian di pelabuhan tikus di Tanjungbalai pada Minggu (31/5). Di lokasi, petugas mendapati Doddy Sitorus di atas sebuah perahu kecil.

Baca juga: Purbalingga belum akan Terapkan New Normal

Dari tersangka Doddy, petugas mengamankan barang bukti sabu seberat 30 kilogram yang dibungkus dalam kemasan teh bewarna hijau yang dimasukkan ke dalam karung goni berwarna putih.

"Saat dilakukan penangkapan, tersangka (Doddy) sempat melawan petugas, sehingga terpaksa dilakukan tindakan tegas terukur sehingga tersangka meninggal dunia," ujarnya.

Saat ini, jenazah Doddy berada di RS Bhayangkara Medan. Sedangkan Ilham ditahan di Mapolrestabes Medan. (Ant/X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik