Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Positif Korona, Warga Parepare Sempat Salat Tarawih di Masjid

Lina Herlina
29/4/2020 21:28
Positif Korona, Warga Parepare Sempat Salat Tarawih di Masjid
Petugas menyemprotkan air ke arah toko yang masih beroperasi di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (29/4).(Antara)

PEMERINTAH Kota Parepare, Sulawesi Selatan, mengumumkan ada tiga warga positif terinfeksi virus korona atau covid-19 berdasarkan hasil tes cepat atau rapid test.

Dari tiga orang tersebut, seorang di antara mereka adalah jemaah Masjid Al Manar, Kelurahan Ujung Bulu, Kemamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

Jemaah itu sempat memaksakan diri untuk salat tarawih berjemaah di masjid tersebut pada Jumat (24/4).

"Kami sudah mengimbau agar tetap beribadah di rumah hingga pandemi korona berakhir. Kita tidak melarang beribadah, namun untuk berkumpul tidak diperbolehkan untuk mempersempit penyebaran wabah covid-19," tegas Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Parepare Muhammad Idris Usman.

Baca juga: Gaji Pegawai PD Pembangunan Medan Dipotong 80%

Pengurus Masjid Al Manar Rahmat Patajangi berdalih, jemaah yang masuk salat sudah melaksanakan protokol kesehatan dengan memakai masker dan melewati bilik disinfektan serta melakukan pengukuran suhu tubuh.

Tapi, sambung dia, salat tarawih urung dilaksanakan karena aparat gabungan penanggulangan dan pencegahan covid-19 Kota Parepare langsung di lokasi dan membubarkan jemaah setelah selesai salat isya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Perepare Halwatiah menjelaskan, pasien yang positif itu memang sering mengikuti perkumpulan yang diadakan di masjid bersama jemaah lain dan punya riwayat ke luar negeri.

"Karena sudah diketahui ada yang positif, Masjid Al Manar pun disemprot disinfektan oleh mobil pemadam kebakaran yang diperbantukan untuk menyemprot daerah yang diduga rawan penularan covid-19," pungkas Halwatiah. (X-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik