Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
Adanya perbedaan pendapat terkait awal bulan Ramadan tak perlu dipermasalahkan. Ini juga yang terjadi di Kabupaten Aceh Barat Daya, Provinsi Aceh.
Satu kelompok jemaah mulai menunaikan ibadah Ramadan pada Jumat (24/4) hari ini. Alhasil kelompok ini mulai menjalankan salat sunat tarawih pada Kamis (23/4) malam.
Sedangkan aliran lainnya meyakini bahwa puasa Ramadan baru mulai pada Sabtu (25/4). Jadi, mereka baru melaksanakan salat tarawih malam ini.
Penetapan awal bulan Ramadan ditetapkan berdasarkan hasil pengamatan hilal di kawasan setempat. Lalu para ulama pesantren salafiah menggelar sidang isbat.
Hasilnya ada yang mulai berpuasa Jumat dan ada yang akan berpuasa mulai Sabtu. Dua kelompok tersebut saling menghargai perbedaan pendapat yang ada.
Baca juga: Inilah Sejumlah Alasan Warga Tetap Tarawih Saat Pendemik Covid-19
Sedikitnya ada 17 masjid di kawasan Kecamatan Blang Pidie Ibu Kota Kabupaten Aceh Barat Daya dan Kecamatan Lembah Sabil, menggelar salat tarawih pada Kamis malam. Sementara itu, sebagian besar masjid yang tersebar di 9 kecamatan menggelar salat tarawih Jumat malam.
"Berpuasa hari Jumat 24 April silakan, tapi kalau mengikuti hari Sabtu 25 April juga tidak ada masalah. Kita saling menghormati dan menghargai," tutur Ubaidillah, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Syariat Islam, Kabupaten Aceh Barat Daya, Jumat (24/4).
Sebelumnya, ulama pakar ilmu falak yang juga ahli hisab dan rukyah di Aceh, Teungku H Abdullah Bin Ibrahim atau Abu Tanjung Bungong, mengatakan perbedaan pendapat tentang awal Ramadhan tidak untuk saling menyalahkan. Karena ini, menurutnya, adalah sebuah kemampuan dalam menerapkan ilmu sehingga menjadi rahmat antarsesama umat.
"Masing-masing memiliki ilmu dan punya dalil kuat. Misalnya dalam sebuah negara, ketika pemerintah sudah menentukan sesuai dengan hasil hisab, kita semua boleh ikut. Tapi bila ada yang mengganggap lokasi setempat jauh dari ibukota, sehingga ada perbedaan waktu, ini mungkin juga. Jadi, keduanya benar," pungkas Abdullah. (OL-14)
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto disebut-sebut menjalani tirakat dengan berpuasa tiga hari tiga malam di dalam Rumah Tahanan (Rutan) KPK.
Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam, terutama pada bulan Dzulhijjah.
Puasa mendorong tubuh untuk membersihkan sel-sel yang rusak, yang dapat memperlambat proses penuaan dan meningkatkan kualitas hidup.
Puasa enam hari Syawal harus berurutan atau boleh terpisah, hukum membatalkan puasa Syawal, dan saat silaturahmi sebaiknya melanjutkan puasa Syawal atau boleh dibatalkan.
Pembahasan tentang puasa Syawal terkait dalil hukum dan beda pendapat mazhab, nilainya seperti puasa setahun, orang yang tidak berpuasa Ramadan, dan niat puasa Syawal. Berikut penjelasannya.
Sebuah studi terbaru di Annals of Internal Medicine menemukan bahwa metode puasa intermiten 4:3 mampu menghasilkan penurunan berat badan yang sedikit lebih signifikan dalam 12 bulan
Program ini menjadi bukti bahwa Ramadan tak hanya sebagai momen ritual ibadah semata, tetapi langkah nyata memperkuat solidaritas sosial.
Kesejahteraan masyarakat mengalami penurunan selama Ramadan hingga Idul Fitri 2025. Hal ini tercermin dari data Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) per Maret 2025.
Pembahasan tentang puasa Syawal terkait dalil hukum dan beda pendapat mazhab, nilainya seperti puasa setahun, orang yang tidak berpuasa Ramadan, dan niat puasa Syawal. Berikut penjelasannya.
Pada momen Ramadan dan Lebaran, kesehatan kulit harus dijaga agar tidak terpengaruh dengan pola makan, hidrasi, dan gaya hidup.
Melalui program Hampers Produk Mustahik ini, Baznas telah melakukan Kurasi Produk untuk mendukung UMKM binaannya dalam memproduksi kue-kue berkualitas.
Yasir turut mengapresiasi seluruh tim YBM PLN serta para muzakki yang telah berkomitmen untuk terus mewujudkan kepedulian sosial, terutama kepada para mustahik, di bulan Ramadan ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved