Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Masyarakat Pesisir Selatan Dimbau tidak Galar Balimau

Yose Hendara
22/4/2020 16:12
Masyarakat Pesisir Selatan Dimbau tidak Galar Balimau
Balimau(MI/Yose Hendra)

MASYARAKAT diimbau  untuk tidak melakukan kegiatan balimau (mandi menggunakan jeruk nipis di sungai atau pemandian) menjelang memasuki bulan suci Ramadan 1441 Hijriah.

Ketegasan itu disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat (Sumbar) Rinaldi, terkait dengan telah pula diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai Rabu (22/4) hingga tanggal 5 Mai 2021 mendatang di Provinsi Sumbar.

"Dengan pemberlakuan PSBB ini selama 14 hari ke  depan, kita berharap kepada masyarakat di daerah ini agar mematuhi pemberlakukan tersebut danterus waspada terhadap ancaman penularan virus corona Covid-19," kata Rinaldi (Rabu (22/4).

Ditambahkan Rinaldi, selain tradisi balimau masyarakat juga diminta untuk saat ini tidak melakukan ziarah kubur secara beramai-ramai, karena ini termasuk dalam kegiatan mengumpulkan orang dengan jumlah banyak.

"Agar imbauan ini lebih efektif di masyarakat, maka kepada Camat dan Wali Nagari diminta untuk menyosialisasikanya kepada masyarakat pada wilayah kerjanya masing-masing," ujarnya.

Dijelaskan Rinaldi bahwa hal itu dilakukan guna kebaikan bersama, sebab PSBB itu bisa saja dilakukan perpanjangan bila bila penyebaran virus corona di masyarakat masih terus berlanjut.

"Dari itu sekali lagi dihimbau kepada masyarakat supaya mentaati aturan dan pembatasan-pembatasan yang sudah disampaikan selama PSBB diberlakukan," harapnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya