Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Efek Virus Korona, Harga Bawang Putih di Kupang Rp60 Ribu per Kg

Palce Amalo
10/2/2020 15:45
Efek Virus Korona, Harga Bawang Putih di Kupang Rp60 Ribu per Kg
Pedagang berada samping karung berisi bawang putih di salahsatu kios Pasar Pagi, Tegal, Jawa Tengah, Senin (10/2/2020)(ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

HARGA bawang putih di pasar tradisional di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (10/2), melonjak dari Rp30 ribu per kilogram (kg) menjadi Rp60 ribu per kg.

Salah satu pedagang bawang di pasar tersebut, Lina Koamesah, mengatakan, lonjakan harga bawang disebabkan terhentinya impor bawang putih dari Tiongkok lantaran wabah virus korona.

Menurutnya, saat ini harga bawang putih di tingkat distributor sudah mencapai Rp800 ribu per karung atau seberat 18 kilogram dari harga sebelumnya Rp500 ribu per karung.

"Harga bawang putih mungkin naik lagi karena persediaan bawang di pedagang sudah berkurang," ujar Lina, Senin (10/2).

Baca juga: Operasi Pasar untuk Stabilkan Harga Cabai dan Bawang Putih

Selain itu, harga bawang merah di pasar tersebut juga melonjak dari Rp20 ribu per kg menjadi Rp30 ribu per kg. Lonjakan tersebut, lanjut Lina, dipicu berkurangnya pasokan bawang dari petani ke pasar. Pasokan bawang ke pasar tradisonal Kota Kupang berasal dari petani di sejumlah wilayah seperti Kupang Barat, Pulau Semau, dan Rote Ndao.

Harga bahan kebutuhan pokok lainnya yang turut melonjak ialah cabai, tomat dan jahe. Harga cabai berkisar antara Rp80 ribu hingga Rp100 ribu per kg, naik dari harga Rp50 ribu per kg. Sedangkan tomat naik dari Rp10 ribu per kg menjadi Rp20 ribu per kg, jahe naik dari Rp30 ribu per kg menjadi Rp60 ribu per kg.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik