Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SETELAH memeriksa dan memintai keterangan 18 orang saksi terkait kasus pembunuhan seorang hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatra Utara, di kawasan perkebunan sawit Dusun II Namo Rindang, Desa Suka Rame, Kutalimbaru, Deli Serdang, Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Komisaris Besar Pol Asep Adi Saputra, mengatakan, penyidik masih mendalami dan memeriksa hasil autopsi yang baru selesai dilakukan.
"Perkembangan penyelidikan terhadap meninggal dunianya hakim di PN Medan adalah sampai hari ini penyidik msh melakukan upaya pendalaman," sebut Asep di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (4/12).
Dia menambahkan, penyidik juga memeriksa sejumlah CCTV yang merekam perjalanan korban hingga ditemukan tewas. Selanjutnya, dokter forensik akan menyampaikan langsung bagaimana hasil autopsi sementara tersebut.
"CCTV perjalanan almarhum sedang didalami, pemeriksaan terus dilakukan dan sementara autopsi baru selesai dilakukan nanti secara resmi akan disampaikan hasilnya," paparnya.
Baca juga: Masyarakat Pesisir Bangka Belitung Diimbau Waspada Rob
Sebelumnya, seorang hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatra Utara, bernama Jamaluddin 55, ditemukan tewas di dalam mobilnya di kawasan perkebunan sawit Dusun II Namo Rindang, Desa Suka Rame, Kutalimbaru, Deli Serdang, Jumat (29/11).
Kapolda Sumut Inspektur Jenderal Pol Agus Andrianto menduga korban dibunuh.
"Pelakunya bisa jadi teman dekat atau anggota keluarga korban. Kasus ini masih diselidiki intensif oleh Polsek Kutalimbaru dan Polrestabes Medan," paparnya.
Dugaan itu juga menguat karena tidak ada harta milik korban yang hilang. Kasat Reskrim Polrestabes Medan Komisaris Eko Hartanto mengaku tim sudah bergerak. "Selain memeriksa tempat kejadian perkara, sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangan."
Jamaluddin ditemukan tewas di dalam mobil Land Cruiser BK 77 HD. Mobil itu menabrak pohon sawit. Tubuh korban yang sudah tidak bernyawa berada di bangku barisan kedua.
Jenazah korban dimakamkan di tanah kelahirannya, Desa Suak Bilie, Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya, Aceh. Sejumlah ulama dan pemuka masyarakat ikut mengantar kepergiannya. (OL-1)
Berikut kronologi lengkap kasus Sean 'Diddy' Combs, dari awal sampai putusan bersalah atas dakwaan prostitusi.
Sean 'Diddy' Combs tetap ditahan sampai sidang vonis pada 3 Oktober mendatang.
Juri New York menyatakan Sean 'Diddy' Combs bersalah atas dua dakwaan terkait prostitusi. Tapi ia dibebaskan dari tiga dakwaan lainnya.
Kenaikan gaji seharusnya dilihat sebagai pelaksanaan tugas negara dalam memenuhi hak keuangan para hakim dan tidak perlu dikaitkan dengan tujuan lain.
Dalam sidang lanjutan Sean Combs di Manhattan, saksi bernama samaran 'Jane' mengungkap detail mengejutkan soal dugaan kekerasan seksual, eksploitasi, yang dialaminya.
Mantan asisten Sean "Diddy" Combs memberikan kesaksian emosional di pengadilan New York, mengungkap pelecehan seksual dan kekerasan yang dialaminya selama delapan tahun bekerja.
INDONESIA Corruption Watch (ICW) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar penggeledahan terkait kasus korupsi dugaan korupsi proyek pembangunan jalan Sumut.
Budi mengaku belum bisa mempublikasikan berbagai lokasi yang menjadi tempat dilakukan penggeledahan, maupun hasil penggeledahan yang dimaksud.
Johanis menuturkan KPK telah menjalin nota kesepahaman bersama Pemerintahan Provinsi, Aceh, Riau, Sumatra Barat, Sumatera Utara, Jambi.
KPK melakukan dua operasi tangkap tangan (OTT) pengerjaan proyek berbeda di Sumatra Utara (Sumut). Hitungan kasar uang suap dalam perkara itu diduga menyentuh Rp46 miliar.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan lima orang sebagai tersangka dalam operasi tangkap tangan (OTT), terkait dugaan suap proyek jalan di Sumatra Utara (Sumut).
Harga cabai merah saat ini hanya berkisar Rp16 ribu per kilogram di sejumlah sentra pasar di Sumut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved