Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Situ Buleud Kekeringan, Air Mancur Sribaduga tak Lagi Menari

Reza Sunarya
31/7/2019 19:30
Situ Buleud Kekeringan, Air Mancur Sribaduga tak Lagi Menari
Pertunjukan spektakuler saat peresmian Air Mancur yang menari nari mengikuti irama dan tata cahaya yang indah di Taman Air Mancur Sri Baduga(MI/Reza Sunarya )

DINAS Pemuda, Olah Raga, Budaya, dan Pariwisata Purwakarta, Jawa Barat, terpaksa menghentikan pertunjukan Air Mancur Sribaduga hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Penghentian dilakukan karena air Situ Buleud menyusut akibat kekeringan.

Dampak musim kemarau, debit air Situ Buleud menyusut. Bidang Pariwisata, Disporaparbud Kabupaten Purwakarta Jawa Barat menghentikan operasional air mancur di Taman Air Mancur Sri Baduga untuk sementara waktu.

Kabid Pariwisata, Disporaparbud Kabupaten Purwakarta, Irfan Suryana, mengatakan, pertunjukan air mancur terpaksa disetop sementara waktu. Karena, kondisi air di Situ Buleud sedang tak memungkinkan.

"Kami tidak mau ambil risiko. Jika kita paksakan saat debit air kurang, khawatir malah merusak komponen-komponen yang mengoperasikan air mancur," ujar Irfan di Purwakarta, Rabu (31/7).


Baca juga: Kebakaran Gunung Arjuno Dekati Hutan Rimba


Irfan mengaku, saat ini debit air di Situ Buleud menyusut. Sehingga, tak akan mencukupi jika harus dipakai untuk pertunjukan.
 
"Sifatnya situasional. Kalau kondisi air sudah memungkinkan, kita akan buka kembali. Kalau airnya kurang seperti ini, daya tekan untuk menaikan airnya juga otomatis tidak akan kuat," Ungkapnya.

Irfan menambahkan, pihaknya tidak dapat memastikan sampai kapan penutupan sementara ini akan berlangsung. Pihaknya hanya bisa menunggu sampai debit air kembali mencapai batas normal. Sehingga air mancur, bisa kembali beroperasi sebagaimana biasa.

Keberadaan Taman Sri Baduga (Situ Buleud), Kabupaten Purwakarta saat ini seolah menjadi magnet bagi wisatawan. Sejak dibangun pada 2014 lalu, kawasan wisata yang menyuguhkan pertunjukan air mancur menari terbesar di Asia Tenggara. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya