Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
CALON Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menghadiri Hari Lahir ke-96 Nahdlatul Ula di Lapangan Lapas Anak Pria, Banten, Sabtu (23/3) siang. Ribuan warga nahdliyin hadir memeriahkan peringatan harlah NU tersebut.
Kiai Ma'ruf didampingi istrinya, Hj Wury Estu Handayani. Hadir dalam acara tersebut di antaranya Gubernur Banten Wahidin Halim, Rais Am PBNU KH Miftahul Akhyar, Rais Syuriah PBNU KH Manarul Hidayah, Rais Syuriah PWNU Banten KH Tb Abdul Hakim, Ketua PWNU Banten KH Bunyamin, dan para kiai lainnya.
"Saya hanya minta doa dan dukungan, saya sekarang diajak menjadi cawapres," ucap Kiai Ma'ruf dalam sambutannya.
Ia menuturkan, Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) itu bukan perang, tetapi mencari pemimpin terbaik dari bangsa. Pemimpin itu harus menjaga agama dan membangun kemakmuran untuk rakyat seluruhnya.
"Ini ada yang bilang pilpres perang badar, dengan membaca doa perang badar," tuturnya.
Kiai Ma'ruf pun menambahkan, masyarakat tidak boleh kena provokasi bahwa pilpres ini dijadikan perang. Dalam perbedaan tidak akan menjadi masalah, dalam hal beragama dapat berbeda.
"Kalau nggak mau pilih Pak Jokowi pilih saja saya, kalau nggak mau pilih saya, maka pilih saja Pak Jokowi. Beres kan itu," tegasnya.
Baca juga: Piala Pasundan III, Festival Burung Termegah Digelar di Bandung
Di tempat sama, Ketua PWNU Banten Kiai Bunyamin mengatakan kepada warga NU di Banten agar tetap menjaga ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sesama bangsa) untuk kedaulatan rakyat. Pentingnya dalam menjaga NKRI sehingga NU harus menjadi garda terdepan menjaga bangsa ini dari segala macam ancaman.
“Untuk itu mari kita sama-sama jaga kesatuan. Siap bersatu? Kalau siap, ada satu pesan dari saya yaitu 17 April 2010 bagi kita warga Nahdliyin,” katanya.
Dia lantas menambahkan, NU hampir satu abad dengan berdiri tegap, sampai kapan pun tidak boleh berhenti berperan untuk mempertahankan NKRI. Pada saat ini sudah mulai berani kelompok kecil ingin menggantikan Pancasila menjadi khilafah, maka untuk itu NU harus siap di garis terdepan mempertahankan NKRI.
“Kita harus ingat calon wakil presiden kita adalah salah satu putra terbaik NU dan putra terbaik Banten. Kelewatan kalau orang Banten tidak memilih warga Banten,” pungkasnya. (RO/OL-9)
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka suap terkait buronan Harun Masiku. Hasto disebut aktif mengupayakan Harun memenangkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Burhanuddin Muhtadi mengaku diserang akun yang menuduh dirinya sebagai dalang quick count palsu yang ditayangkan di televisi dan menerima bayaran Rp450 miliar.
Pengalaman nyoblos di Los Angeles kali ini, sangat menarik karena di KJRI-LA juga diadakan hiburan seperti live music dan kita juga bisa membeli makanan-makanan khas Indonesia.
Gerak-gerik pelaku dalam video rekaman yang beredar di media sosial juga dinilai amat tenang. Padahal, pelaku telah ketahuan sedang mencoblos surat suara salah satu pasangan calon.
Kasasi ini dipimpin oleh Ketua Majelis Dwiarso Budi Santiarto. Anggota Majelis yakni Arizon Mega Jaya dan Yanto.
Dalam kondisi sosial yang timpang, hanya hakim yang adil yang menjadi harapan masyarakat kecil. Berbeda dengan penguasa atau elite yang tak terlalu terbebani saat terjerat kasus hukum.
Herdiansayah berharap agar majelis hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mempertimbangkan keadaan yang memberatkan dari perbuatan Zarof.
Harli mengaku bingung dengan tekanan yang dicetuskan Zarof. Saat ini, Kejagung masih mengusut kasus pencucian uangnya, saat persidangan kasus suap dan gratifikasinya hampir rampung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved