Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mendukung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang meminta warga Jakarta untuk tidak membangun vila di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.
"Saya termasuk yang akan memberikan dukungan kepada Bapak Gubernur Jawa Barat untuk membatasi vila-vila yang ada di Puncak atau di manapun yang dibangun baru-baru," kata Pramono ditemui di Dinas Teknis Abdul Muis, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (11/3).
Tidak hanya bagi warga Jakarta, menurut Pramono, masyarakat dari manapun perlu mendapat pengaturan pembatasan mendirikan bangunan di daerah-darerah resapan air, seperti Kabupaten Bogor.
"Warga dari manapun harus dibatasi karena hal ini terlihat dari beberapa banjir yang terjadi, terutama yang terakhir kemarin, curah hujan itu tidak lagi di atas Danau Ciawi dan Sukamahi, tetapi di bawahnya," urai Pramono.
"Dan itu sebagian sudah menjadi area publik, area yang dijadikan vila, kemudian penginapan, kemudian juga restorasi dan sebagainya," tambahnya.
Pramono menekankan Pemprov DKI tak berwenang dalam membatasi penambahan bangunan di kawasan hulu. Pramono mengaku akan melakukan sosialisasi kepada warga Jakarta dan mengingatkan tingginya nilai pajak bumi dan bangunan (PBB) jika warga Jakarta memiliki bangunan di luar daerah.
"Misalnya kan ada PBB, kalau dia punya vila ini kan menjadi tambahan dari PBB baru. Nah, yang begitu-begitu akan kita terapkan," tutur Pramono.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta warga Jakarta untuk tak lagi mendirikan vila dan bangunan lain di kawasan Puncak, Bogor.
"Paling utamanya juga warga yang tinggal di Jakarta. Jangan lagi bangun-bangunan vila dan sejenisnya di Puncak. Kenapa? Kalau kemudian sekarang airnya ke Jakarta, ya karena mereka cari tempat untuk tidur," ungkap Dedi, Kamis (6/3).
Dedi akan berkomunikasi dengan Pramono Anung sebagai kepala daerah di Jakarta untuk menuntaskan permasalahan banjir dari Bogor ke Jakarta.
"Untuk itu juga nanti kami akan berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta untuk membicarakan ini. Karena Jawa Barat itu palang pintunya DKI," ucap Dedi. (P-4)
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan pihaknya berencana mengubah beberapa ketentuan program bantuan sosial pendidikan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU).
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berkomitmen memberikan kesempatan dan wadah kepada para pedagang kecil untuk naik kelas.
Dalam proyek LRT Jakarta fase 1B Stasiun Velodrome hingga Manggarai, Pemprov DKI telah mengalokasikan anggaran senilai Rp4,1 triliun dari APBD.
Stasiun LRT Jakarta, Boulevard Utara kini resmi menyandang nama baru jadi Stasiun LRT Jakarta Boulevard Utara Summarecon Mall. Peresmian dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan bahwa penerapan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) akan mempermudah pelayanan publik
Pramono mengakui ada beberapa permasalahan yang muncul ketika Pemprov Jakarta hendak membongkar tiang monorel yang mangkrak itu.
Modus pesta gay ini adalah family gathering. Penyelenggara juga menyebarkan undangan melalui media sosial dengan biaya pendaftaran Rp200 per orang.
Kapolsek Megamendung, AKP Yulita Heriyanti mengatakan bahwa pesta gay tersebut berkedok family gathering. Hal itu diduga untuk mengelabui warga dan petugas.
Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara mengungkapkan, pihaknya menemukan alat kontrasepsi saat penggerebekan pesta gay pada Minggu (22/6)
Menurutnya, penggerebekan pesta gay itu dilakukan pada Minggu (22/6) sekira pukul 00:30 WIB atas laporan warga setempat yang curiga dengan kegitan tersebut.
Pesta gay tersebut dilakukan disebuah vila mewah di kawasan Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolsek Megamendung, AKP Yulita Heriyati mengatakan, penggerebekan tersebut dilakukan sekira pukul 00:30 WIB setelah pihaknya mendapat laporan dari warga setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved