Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pemprov DKI Terima 2 Mobil SAPA untuk Berikan Konseling bagi Anak dan Perempuan

Muhamad Farhan Zhuhri
16/1/2025 21:46
Pemprov DKI Terima 2 Mobil SAPA untuk Berikan Konseling bagi Anak dan Perempuan
Mobil SAPA(Dok Pemprov DKI Jakarta)

PEMPROV DKI Jakarta menerima bantuan dua unit mobil Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) dari PT Hanwha Life. 

Mobil ini akan memberikan layanan konseling bagi keluarga khususnya untuk para perempuan dan anak di Ibu Kota.

Adapun bantuan ini diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (16/1) pagi.

Berkolaborasi dengan Save The Children dan New Future Disaster Management Center, mobil ini akan memberikan layanan konseling secara mobile, terutama masalah kekerasan perempuan dan anak.

"Melalui Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP), Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk melakukan pencegahan dan penanganan kekerasan yang melibatkan perempuan dan anak," kata Teguh dalam keterangan resminya.

"Selain itu, kami berupaya meningkatkan layanan perlindungannya juga. Mari bersama-sama kita lakukan pencegahan kekerasan perempuan dan anak," selanjutnya.

Teguh berharap, kehadiran mobil SAPA bisa menjadi simbol harapan di masa depan dan inspirasi bagi daerah lain dalam menghadirkan layanan serupa.

"Layanan konsultasi mobile juga menjadi katalisator perlindungan perempuan dan anak yang lebih optimal, sekaligus mendukung pembangunan keluarga yang berkualitas di Jakarta," ujar Teguh.

Sementara itu, Wakil Presiden Direktur PT Hanwa Life Hong Jeong Pyo mengatakan, Mobil SAPA bisa membuah pemerintah menjadi lebih dekat dengan masyarakat yang membutuhkan.

Ia berharap, Mobil SAPA akan memberikan dukungan kesehatan mental dan emosional yang lebih baik bagi perempuan dan anak-anak yang sedang berada dalam kesulitan.

"Kendaraan ini dirancang untuk memberikan konseling kesehatan mental dan program dukungan kemandirian. Di dalamnya juga dilengkapi area untuk makan dan istirahat," jelasnya.

"Kendaraan ini tidak hanya sekadar moda transportasi, tetapi simbol dukungan yang mendatangi masyarakat secara langsung. Harapannya, Mobil SAPA ini menjadi harapan baru bagi perempuan dan anak di Indonesia," sambungnya.

Perlu diketahui, Mobil SAPA ini akan beroperasi di fasilitas umum, seperti sekolah, panti, rumah susun, pasar tradisional, Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), serta lokasi kegiatan masyarakat seperti Hari Bebas Kendaraan Bermotor, lokasi bencana, dan lain sebagainya. 

Nantinya, petugas Mobil SAPA terdiri dari konselor Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA), konselor Pusat Pelayanan Keluarga (Puspa), serta kader Pusat Informasi Konsultasi (PIK) Keluarga.(H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya