Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DINAS Sosial DKI Jakarta menyelamatkan bayi bernama Sayyidatina Khanafi Nuraini, berusia enam bulan, yang ditelantarkan oleh orangtuanya sehingga diketahui mengalami gizi buruk.
Dikutip dari Antara, Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta Premi Lasari menjelaskan kronologi penyelamatan bayi telantar tersebut dilaksanakan pada 14 Juni 2024, setelah menerima laporan dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta melalui Puskesmas Kecamatan Kemayoran terkait adanya dugaan bayi telantar.
Kemudian, dilakukan penelusuran ke alamat orangtua bayi di Jalan Serdang, Jakarta Pusat. Namun, petugas tidak berhasil bertemu orangtua bayi dan sempat menghubungi nomor ponsel dari ayah Sayyidatina. Respons ayah bayi tersebut tidak kooperatif dan selanjutnya tidak dapat dihubungi kembali.
Baca juga : Polisi Dalami Penemuan Mayat Bayi di Kemayoran
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, diketahui bahwa pada 29 Mei 2024, Sayyidatina diantar berobat oleh kedua orangtuanya ke RSPAD Gatot Subroto dengan keluhan kondisi kesehatan yang menurun. Sebelumnya, bayi tersebut terlahir dengan kondisi sehat dengan berat badan 3,32 kilogram.
Setelah diperiksa oleh dokter, Sayyidatina didiagnosis mengalami dehidrasi (ringan-sedang), gizi buruk, gagal tumbuh, alergi susu sapi, dan bronkopneumonia yang mengharuskan rutin kontrol kesehatan di rumah sakit. Di sisi lain, setiap berkunjung ke rumah sakit, kedua orangtua Sayyidatina berperilaku menyimpang.
Ibunya sering ditemukan di lokasi sekitar rumah sakit dengan penampilan seperti PPKS (Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial). Sedangkan ayahnya sering bersifat agresif. Pihak RSPAD Gatot Subroto berinisiatif untuk mengecek kondisi kejiwaan keduanya dan didapat hasil bahwa mereka memang menderita kelainan jiwa.
Baca juga : Masih Ada Warga di Jakpus dalam Kondisi Stunting
"Kami sampaikan kepada pihak RSPAD bahwa Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta siap memberikan pelayanan rehabilitasi sosial panti kepada bayi Sayyidatina jika sudah disepakati dengan orangtua dan pihak rumah sakit," ujar Premi.
Lebih lanjut, saat Sayyidatina dirawat di RSPAD, Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta terus berupaya mencari sanak keluarganya. Mulai dari penelusuran di tempat terakhir orangtuanya tinggal, kontrakan yang baru ditempati kedua orangtuanya, hingga pencarian alamat sesuai KTP dari kedua orangtua Sayyidatina yang berlokasi di Desa Winaya, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kemudian, pada 31 Juli 2024, Dinsos Provinsi DKI Jakarta berkoordinasi dengan Penyuluh Sosial Kabupaten Bekasi, mendapati bahwa di alamat tersebut masih terdapat keluarga Sayyidatina (nenek dan tantenya). Dari hasil koordinasi dengan nenek Sayyidatina, keluarga memutuskan untuk menitipkan bayi mungil tersebut ke Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Balita milik Dinsos Provinsi DKI Jakarta.
"Saat ini, bayi tersebut sudah berada di PSAA Balita Tunas Bangsa. Kami berharap, kondisi kesehatannya dapat semakin membaik selama berada di PSAA," kata Premi. (Ant/P-5)
Data juga menunjukkan 1,4 juta perempuan hamil dan menyusui mengalami malnutrisi.
Setiap 25 Januari, Hari Gizi Nasional diperingati untuk memberikan kesadaran pentingnya gizi seimbang bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Pada 25 Januari diperingati sebagai Hari Gizi, momen penting di dunia kesehatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang.
Program MBG dinilai bisa meningkatkan kualitas gizi masyarakat yang berasal dari keluarga kurang mampu dan mengatasi masalah gizi buruk dan kekurangan nutrisi dalam jangka panjang.
Kualitas data akan sangat penting untuk hasil SSGI ini. Karena jika data yang dimiliki dengan kualitas yang tidak baik, tidak akan ada gunanya untuk dianalisis.
Hutama Karya bersama PT Bumi Karsa merampungkan pembangunan enam sekolah negeri di Jakarta Pusat untuk tahun ajaran 2025/2026.
SEORANG perempuan diduga menjadi korban penjambretan di sekitar Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Kejadian itu pun terekam oleh kamera seseorang dan beredar di media sosial.
SEORANG WNA Tiongkok mengambil alih mobil milik polisi saat petugas sedang menangani mobil WNA tersebut yang terlibat kecelakaan di Jakarta Pusat (Jakpus).
Pergantian nama ini menjadi komitmen perusahaan untuk merevitalisasi kawasan niaga bersejarah melalui pendekatan modern dan adaptif.
AKSI unjuk rasa tolak RUU ODOL yang berlangsung di kawasan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat (Jakpus), pada Rabu (2/7), berujung ditangkapnya enam orang.
KEGIATAN ekonomi seperti pengembangan properti, hingga penyelenggaraan pameran skala besar disebut membuat Kemayoran, Jakarta Pusat, menjadi kawasan dengan iklim investasi kondusif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved