Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
AKSI tawuran pelajar kini tak mengenal waktu dan tempat. Seperti yang terjadi di wilayah Kota Bogor,Jawa Barat, Rabu (12/6) dini hari.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, tawuran pelajar yang melibatkan dua kelompok di sekitar Jalan Sholeh Iskandar (dulu jalan baru), Kecamatan Tanah Sareal, pada tengah malam atau sekitar pukul 00.00 WIB dini hari.
Akibat peristiwa itu diperoleh informasi mengakibatkan korban luka dan korban jiwa.
Baca juga : 5 Ditetapkan Tersangka Tawuran, 2 Diburu Polisi
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Komisaris Luthfi Olot Gigantara membenarkan adanya peristiwa tersebut. Bahkan saat ini pihaknya sudah menangkap sejumlah pelajar dan dalam pemeriksaan.
"Memang betul tadi malam telah terjadi aksi tawuran di daerah Tansa. Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan. Sudah ada 7 orang yang kita amankan,"ungkap Kasat di Mako Polresta di Jl Kapten Muslihat, Rabu (12/6).
Meski demikian hingga saat ini pihaknya belum menjelaskan secara detil kronologis kejadian dan siapa pelaku utama dari kehadian ini.
Baca juga : Polisi Sebut Tawuran Pelajar untuk Cari Popularitas
"Saat ini masih dilakukan pemeriksaan untuk menentukan siapa yang harus bertanggung jawab atas kejadian ini,"katanya.
Pun demikian untuk identitas korban luka dan jiwa, serta asal sekolah atau kelompok, dengan dalih masih pemeriksaan, pihaknya masih belum bersedia menjelaskan.
"Untuk korban dari kedua belah kelompok ada. Itu masih siswa sekolah dua- duanya.
"Ada meninggal dunia, ada luka berat dan luka luka lain. Masih pemeriksaan,"pungkasnya (DD/P-5)
Dari informasi di lokasi dan olah TKP, diperoleh keterangan bahwa yang tawuran itu dilakukan siswa SMK PGRI 3 Otomotif dan siswa SMK Ar-Rahmah Stekmal
Saat ini, aksi tawuran pelajar di Kabupaten Subang terus terjadi.Untuk itu, polisi terus mengawasi para pelajar.
Kita sering lakukan preventif pencegahan. Yang baru mau melakukan tawuran di media sosial kita sudah bisa antisipasi dan kita lakukan pencegahan
Korban meninggal berinisial MS, 16, pelajar SMA kelas XI. Korban tewas di tempat perkara karena mengalami luka bacok cukup parah di bagian punggung. Sementara itu, MI, 16, pelajar lain, juga
TIM Jaguar menggagalkan tawuran pelajar SMA di Kota Depok yang bertujuan untuk memerihkan Hari Guru.
"Polisi harus memperhatikan SPPA dalam memproses terduga pelaku. Semangatnya adalah kepentingan terbaik bagi anak."
Lawang Salapan Kota BogorBberhias Kain Merah Putih
Apel Pengamanan Jeang Pilkada di Kabupaten Bogor
TKT lansia dan latihan kognitif untuk lansia dilakukan melalui aktivitas senam otak (brain gym) dan bermain puzzle (puzzle therapy).
tidak pernah mempersulit penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved