Mayat Bertato Membusuk di Toren Gegerkan Warga Pondok Aren

TEMUAN mayat di dalam toren air milik Sutrisno, pengontrak rumah di Gang Samid Sian, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), pada Senin (27/5), menggegerkan warga. Kapolsek Pondok Aren Komisaris Bambang Askar Sodiq kepada wartawan, Selasa (28/5), mengutarakan pihaknya masih melakukan pendalaman.

Pihaknya akan memastikan betul melalui scientific crime investigation. "Kita harus melalui uji forensik dulu siapa dia ini. Kita butuh evidence," ujarnya.

Kasus ini bermula ketika pemilik rumah merasa air di rumahnya keruh dan berbau tidak sedap. Setelah dilakukan pengecekan, saksi menemukan mayat pria di dalam toren airnya.

Baca juga : Polisi Bakal Panggil Pihak Klub Terkait Pesawat Latih yang Jatuh di Tangerang Selatan

"Toren airnya masih aktif dipakai. Tertutup. Kemungkinan orang itu masuk sendiri, kemungkinan. Soalnya, di dalam itu ada pelampung yang otomatis," ungkapnya.

Adapun proses evakuasi cukup lama karena jasad telah membengkak. Setelah berhasil dievakuasi dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.

"Jasad mayat masih berpakaian lengkap. Dia hanya memiliki satu ciri yang dapat mengungkap identitasnya, yaitu tato devoy di bagian punggungnya," ungkap Bambang.

Baca juga :  Pesawat yang Jatuh di BSD Tangsel sempat Hilang Kontak

Sebelumnya, Sutrisno menengarai air berbau tak sedap di toren karena bangkai cicak. Namun atas saran mertuanya, ia diminta menngecek ,mencari sumber bau tak sedap di toren. 

Ia terkejut melihat ada benda cukup besar seukuran bantal ada di dalam toren. "Ada banyak lalat. Kami kira bantal. Lalu saya panggil mertua saya, baru sama-sama cek. Ternyata mayat laki-laki," ujarnya

Ia segera lapor ke RT setempat. Pihak RT pun melanjutkan laporan ke Polsek Pondok Aren.

Selanjutnya petugas kepolisian dan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tiba di rumah kontrakan Sutrisno. Toren air diperiksa dan mengidentifikasi serta mengevakuasi mayat yang sudah membusuk di dalam toren. (Z-2)