Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Perlu Sinergi untuk Membangun Jakarta

Putri Anisa Yuliani
09/8/2023 10:40
Perlu Sinergi untuk Membangun Jakarta
Monumen nasional dan gedung-gedung bertingkat di Jakarta, Kamis (25/8/2022).(ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)

PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menghadiri peluncuran buku UPJ Indonesia City Metrics (UPJ-ICM) di kampus Universitas Pembangunan Jaya (UPJ), Tangerang Selatan, Selasa (8/8).

Dalam kesempatan tersebut, Heru menuturkan, perlu adanya sinergi dengan daerah sekitar dalam membangun Jakarta, mengingat mobilitas penduduk di Jakarta dan sekitarnya yang begitu tinggi.

"Saya melihat Jakarta harus memiliki kekuatan kota yang tinggi, begitu pula dengan kota-kota di sekitarnya. Ini menjadi tantangan. Saya setuju bahwa kota-kota mitra atau daerah penyangga Jakarta ini juga harus dibangun dengan sinergi, sehingga dapat mengatasi berbagai permasalahan dan tidak hanya terkonsentrasi di Jakarta," kata Heru.

Lebih lanjut, Heru menyampaikan, pengelolaan pemerintahan DKI Jakarta berbeda dengan wilayah lain. Hal ini lantaran kota/kabupaten di DKI Jakarta bersifat administratif.

Baca juga: Jakarta Cerah Berawan Rabu Pagi Ini

"Contohnya, kabupaten/kota di wilayah lain memiliki APBD sendiri. Di DKI Jakarta, kota/kabupaten itu tidak memiliki APBD, melainkan menginduk ke provinsi. Kota/kabupaten di DKI Jakarta bersifat administratif, tidak mengambil sebuah kebijakan," terang Heru.

Heru juga menyampaikan bahwa Pemprov DKI Jakarta terbuka untuk berdiskusi dengan para peneliti dan akademisi untuk pengembangan Jabodetabek ke depannya. Sehingga, berbagai pembangunan yang akan dilakukan di Jakarta maupun kota-kota sekitarnya dapat bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara itu, Rektor UPJ, Leenawaty Limantara menuturkan, UPJ-ICM tidak dimaksudkan untuk mempertandingkan kota-kota tersebut. Namun, untuk dijadikan rujukan bagi berbagai pihak dalam memilih kota yang tepat untuk tinggal, belajar, bekerja, ataupun berusaha.

Baca juga: Perkantoran di DKI Jakarta Diupayakan WFH saat KTT ASEAN Berlangsung

UPJ-ICM adalah sebuah kajian perkotaan yang memotret 42 kota besar dan menengah di Indonesia dari perspektif holistik dalam lima segi, yaitu infrastruktur dan aksesibilitas (urban development), perekonomian (urban growth), sosial masyarakat (urban society), seni budaya (urban culture), serta teknologi dan penelitian (urban and the future).

"Selain itu, UPJ-ICM yang rencananya akan dimutakhirkan secara berkala, juga diharapkan memberikan manfaat bagi para pemangku kepentingan kota, termasuk perencana, pengelola, dan pengambil keputusan di bidang perkotaan, dalam membuat kebijakan, perencanaan, dan pengembangan kota yang lebih baik di masa mendatang," jelasnya. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya