Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SEORANG pria pemulung ditemukan tewas dalam keadaan mengenaskan di Kampung Banjaran Pucung, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Rabu, (15/3) subuh. Saat ditemukan tubuh korban dalam posisi tengkurap, dibagian punggung korban terdapat luka bacokan benda tajam di bagian punggung.
Kapolsek Metropolitan Cimanggis, Komisaris Arief Budiharso, mengatakan korban ditemukan warga dalam posisi terlentang dengan berpakaian serba hitam di tengah-tengah kebun. Saat itu, korban berinisial M mencoba memasuki rumah seorang warga yang berinisial CS, diduga hendak melakukan pencurian.
Lantaran aksinya ketahuan si pemilik rumah, korban pun melakukan perlawanan. Tak terima, si pemilik rumah lalu membacok korban di bagian punggung.
Baca juga: Pasutri Di Depok Dianiaya, Suami Tewas Istri Kritis
"Korban kabur dan dikejar pelaku dan dapat, terus kemudian korban berusaha memberontak akhirnya (pelaku) membacok korban dan tewas seketika," ujar Arief.
Arief menyampaikan jasad korban ditemukan sekitar 500 meter dari rumah pelaku. Polisi telah menangkap CS dan sedang diperiksa lebih lanjut.
Baca juga: Komplotan Spesialis Bobol ATM di Depok Diciduk
"Korban ditemukan warga lain terus kita lakukan penyelidikan kemudian mengarah ke pelaku. Sekarang pelaku sudah diamankan dan dimintai keterangan oleh reserse di Mapolsek Metropolitan Cimanggis," tuturnya.
Sementara itu, jasad korban dibawa ke kamar jenazah rumah sakit untuk kepentingan otopsi.
Informasi lainnya di tempat pembunuhan, korban ini tidak asing di daerah tersebut. Warga mengenalnya sebagai tukang rongsokan atau barang bekas dengan gerobak sepeda motor. Ia mengatakan sepengetahuannya korban terpergok saat akan mencuri ponsel pelaku.
(Z-9)
Kemudian, terdakwa menghampiri korban untuk meminta sebatang rokok dan dijawab korban tidak ada.
PELAKU AS, 21, membunuh atasannya yang merupakan bos sembako berinisial ALS, 64, di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, karena tersinggung dengan perkataan korban.
POLISI mengungkap motif di balik pembunuhan tragis yang terjadi di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Pelaku dan barang bukti telah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan intensif terkait motif dari kejahatan tersebut.
POLISI menangkap pelaku pembunuhan terhadap bos sembako berinisial AS, 64, di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Polisi masih menyelidiki penemuan mayat pemilik toko sembako berinisial AS, berusia 64 tahun, di kawasan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Berkat laporan cepat warga, personel Polsek Sawah Besar segera ke lokasi dan berhasil menangkap pelaku berinisial RA, 26.
Ketiga WNA tersebut diperiksa penyidik setelah hebohnya warga menyaksijan vidio viral atas keributan terjadi di pasar tradisional tersebut,
KAI memberikan penghargaan kepada Muhammad Najmi Hasibuan, seorang petugas kebersihan kereta api yang berjasa menggagalkan upaya pencurian kabel sinyal di jalur rel
POLISI mengecek tempat kejadian perkara (TKP) pencurian sebuah sepeda milik RS, 39, di parkiran Stasiun MRT Setiabudi
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung menyoroti pencurian pelat besi tangga jembatan penyeberangan orang (JPO) di Daan Mogot, Jakarta Barat yang hilang dicuri.
Motif pencurian motor dinas polisi itu adalah dendam karena pelaku mengaku kesal sebab beberapa temannya ditangkap petugas Satreskrim Polres Serang dan sedang menjalani hukuman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved