Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KELUARGA dari korban mayat perempuan terbungkus plastik di kolong Tol Becakayu, mendatangi RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Selasa (18/10).
"Saya dapat telepon dari kakak saya, sekitar jam 03.00 WIB, setelah subuh, kalau adik saya sudah tidak ada," kata kakak korban, Yoris di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Selasa.
Ia mengaku, pihaknya datang ke RS Polri untuk mengambil adiknya jenazah bernama Ade Yunia Rizabani, 36.
Yoris menambahkan bahwa korban tinggal sendiri di indekos Jakarta Barat.
Dia mengatakan terakhir melakukan komunikasi dengan adiknya itu pada Senin (17/10) siang sekitar pukul 13.00 WIB.
"Saya WA dia di mana, mau ketemu. Tapi tidak bisa karena dia lagi sibuk kerja," ujar Yoris.
Yoris mengatakan ketika ia berusaha untuk menghubungi adiknya lagi pada sore harinya sudah tidak ada balasan dari yang bersangkutan.
"Pas saya cek lagi sekitar jam 3 sore sudah tak bisa dikontak. Malam, saya telpon sekitar jam 9 sudah tidak diangkat," kata Yoris.
Keluarga korban hingga saat ini belum mengetahui penyebab kematian dari Ade Yunia Rizabani tersebut.
Dia pun meminta pihak kepolisian terutama Polres Metro Bekasi Kota untuk mengungkap penyebab kematian korban.
Baca juga: Pembuang Mayat Perempuan di Bekasi Ditangkap
Sebelumnya, warga dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kantong plastik di kolong Tol Becakayu, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Senin (17/10) malam sekitar pukul 21.30 WIB.
Mayat terbungkus plastik itu pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak mengganti ban truk di dekat lokasi kejadian.
Warga yang mencurigai adanya bungkusan plastik berisi kaki manusia kemudian melaporkan ke pihak RT dan kepolisian.
Mayat terbungkus plastik hitam dan diidentifikasi merupakan seorang perempuan yang ditemukan warga di kolong tol Becakayu Kalimalang, Jatibening, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, sekitar pukul 21.30 WIB.
Kapolres Metro Bekasi Kota Komisaris Besar Hengki mengatakan korban adalah perempuan berinisial AY, 36, warga Pulo Gebang, Jakarta Timur.
"Diduga ini kasus pembunuhan. Indentifikasi sementara diketahui dari mulut keluar darah dan tidak ada mutilasi," jelas Hengki, Selasa.
Sejauh ini polisi telah menghubungi pihak keluarga korban di Pulo Gebang, Jakarta Timur. Diduga korban telah dibunuh di tempat lain lalu dibungkus plastik hitam dan dibuang ke wilayah Kalimalang, Kota Bekasi.
"Sudah terbungkus. Kemungkinan terjadi di TKP lain tapi dibuang di Kalimalang," pungkasnya. (Ant/OL-16)
Berada dekat dengan Jakarta, Bekasi dinilai memiliki prospek jangka panjang sebagai pusat pertumbuhan hunian dan komersial.
Pengerukan sedimentasi dan pembersihan bantaran kali menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Bekasi mengatasi banjir sekaligus menjaga kelestarian lingkungan perkotaan.
Gibran juga menyoroti pentingnya koordinasi antarinstansi dalam menangani dampak banjir.
POLDA Metro Jaya mengerahkan sebanyak 2.126 personel untuk mengamankan pertandingan Liga 1 antara Persija melawan Persib di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, pada Minggu (16/2).
Usai mendapat laporan dari para saksi, petugas Polsek Jatisampurna mendatangi tempat penemuan dan benar terdapat benda yang diduga granat.
Penyiraman air keras terjadi di jalanan di Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi, 6 November 2024.
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved