Headline

Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.

Dihadang Cuaca Ekstrem, DKI Fokus Pada Respons Cepat

Putri Anisa Yuliani
10/10/2022 11:20
Dihadang Cuaca Ekstrem, DKI Fokus Pada Respons Cepat
Ilustrasi(Antara)

Sebagian wilayah Indonesia termasuk Jakarta akan dihadapkan pada cuaca ekstrem hingga seminggu ke depan. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan pihaknya bersiaga terhadap potensi banjir dan tanah longsor di wilayah ibukota.

Anies menegaskan, DKI telah menempatkan petugas dan peralatan siaga bencana di wilayah-wilayah yang rawan banjir. Hal tersebut ditujukan agar petugas dapat merespon cepat bila terjadi banjir.

"Kami di Jakarta mengantisipasi bahwa semua alat-alat yang bisa digunakan untuk pemompaan disiagakan. Jadi pastikan berfungsi. Pompa mobile, truk pemadam kebakaran dan tangki-tangki air pertamanan, semua disiagakan karena kita mengalami kondisi yang cukup ekstrem," kata Anies saat meninjau pembangunan sarana RDF di TPST Bantargebang, Kota Bekasi, Senin (10/10).

Anies melanjutkan, pekan lalu Jakarta mengalami hujan ekstrem yakni antara 140 mm hingga 180 mm. Jumlah tersebut sudah melebihi kapasitas tampung saluran di ibukota. "Itu pekan kemarin jatuhnya ekstrem. Betapa banyaknya air yang jatuh pada saat yang bersamaan. Pasti akan menimbulkan genangan karena drainase kita pada saat yang bersamaan mampu menampung 50mm per hari untuk di kawasan lerumahan dan perkampungan. Kalau di kawasan protokol itu sampai 100mm per hari. Kalau hujannya di atas 100 mm tentu akan menimbulkan genangan," ungkapnya.

Aparat Pemprov DKI dan jajaran SKPD akan merespons cepat jika terjadi banjir agar banjir bisa lekas surut.

"Tanggung jawab kita adalah merespon dengan cepat mengerngkan dengan cepat sehingga fasilitas-fasilitas umum dapat digunakan lagi jd itu antisipasi kita. Saya mengajak kepada seluruh masyarakat agar waspada, memantau. Memantau kondisi lalu lintas. Kami anjurkan masyarakat untuk gunakan kendaraan umum supaya bisa leluasa," tuturnya. (OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya