Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SETELAH sukses membuka cabang pertamanya di Bintaro, kini, Sudut Lenggah Coffee & Eatery (atau populer dengan nama Kafe SuLeng) berekspansi membuka cabang keduanya di Kawasan Megamendung, Puncak.
Kafe dengan konsep area terbuka dan berudara sejuk dengan pemandangan alam dan pohon pinus itu, dapat menjadi pilihan bagi warga kota, terutama Jakarta untuk self-healing, menghilangkan penat sambil menikmati secangkir kopi dan bercengkrama dengan orang-orang terdekat.
Tidak hanya kopi, Kafe SuLeng juga menyediakan berbagai makanan lezat yang tersedia di SuLeng Kafe, mulai dari makanan berat seperti sate ayam, bebek goreng, ayam bakar, syomai, bakso dan lain-lain hingga dessert dan snack.
Daya tarik lain yang dimiliki Kafe SuLeng adalah adanya spot-spot yang instagramable baik di indoor maupun outdoor. Pada indoor, kafe dibuat seperti suasana Work from Café namun dengan suasana alam, sedang pada outdoor, dibuat lebih santai, dengan disediakanya kursi lesehan bean bag dan stage kecil untuk live music di area tribun, dimana juga tersedia tempat duduk bagi pengunjung yang ingin menikmati alunan musik dengan lebih dekat.
Lokasi SuLeng Kafe yang berjarak hanya 41 menit dari pusat kota Bogor ini, berada di satu lokasi dengan Kutamara, sebuah multifunctional venue yang biasa digunakan untukk berbagai acara, seperti event wedding, birthday party, office gathering dan lain sebagainya, dan Villa Bale Mara, villa dengan konsep modern minimalis yang memiliki fasilitas 8 kamar tidur, kolam renang pribadi, jacuzzi, lahan barbeque, dan lain-lain.
Baca juga : Pemkot Bekasi Gelar Lebaran Betawi dan Ngarak Barong
Pemilik Mara Group, group yang menaungi Kafe SuLeng, Kutamara dan Villa Bale Mara, Ida Nur’aini, mengatakan, di masa sekarang, kafe-kafe yang memiliki konsep area terbuka masih menjadi pilihan banyak orang. Untuk itulah Kafe Suleng yang berlokasi di Megamendung ini hadir dan menjawab tantangan tersebut.
"Di SuLeng, kami tidak saja menyuguhkan alam yang nyaman dan sejuk namun juga kopi dan makanan yang lezat, yang sudah terbukti disukai di Kafe SuLeng pertama kami di Bintaro," kata Ida yang juga Direktur Utama Mara Group.
Ida mengaku optimistis bisnis yang dibangunnya di Mara Group dapat terus berkembang dan saling mendukung. “Hal tersebut sejalan dengan adanya kebutuhan dari target pasar yang dituju, seperti misalnya Kutamara, yang merupakan tempat untuk pernikahan atau ulang tahun, akan terus dibutuhkan, demikan juga Kafe.
"Namun untuk bisa terus bertahan dan berkembang, tentu saja dibutuhkan inovasi dan kreatifitas dalam mengemas acara pernikahan, misalnya, mulai dari konsep acara, lokasi, dekor, Emcee dan lain-lain. Untuk itu kami menggaet anak-anak muda yang memang berkompeten dibidangnya untuk menjalankan bisnis-bisnis yang ada di Mara Group," ujarnya. (RO/OL-7)
Tiga varian baru ini, Nasi Goreng bakar Sei Matah, Nasi Goreng Bakar Cakalang Fufu, dan Nasi Goreng Bakar Ayam Taliwang, siap memberikan pengalaman makan nasi goreng yang lebih kaya rasa,
Hidangan spesial ini dipersembahkan melalui kolaborasi istimewa bersama Hotel Borobudur Jakarta—properti saudara yang ikonik—yang dikenal akan Sop Buntut legendarisnya.
Total 531 pertemuan bisnis berhasil digelar sepanjang K-Food Fair 2025, menghasilkan 27 Nota Kesepahaman (MoU) dan kontrak potensial antara pelaku usaha kedua negara.
Rasa netralnya juga membuat bihun cocok untuk beragam resep, baik hidangan rumahan maupun sajian restoran.
JAKARTA Premium Outlets (JPO) resmi dibuka secara penuh pada Jumat (18/7), lebih dari 150 merek global hadir di area seluas 95.400 meter persegi yang terletak di Alam Sutera, Tangerang
Foodtruck ini menyajikan comfort food favorit Indonesia yakni bakso, sup bakso ikonik, dan roti bakar, serta camilan panggang.
Rekayasa lalu lintas (lalin) lawan arah atau contraflow diberlakukan di Jalan Tol Jagorawi arah Puncak atas diskresi kepolisian.
Pengguna jalan diimbau untuk mengantisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku.
Jasamarga Metropolitan Tollroad memberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow di Tol Jagorawi arah Puncak.
SALAH satu faktor penyebab kemacetan di Puncak, Bogor, pada hari libur ialah semrawutnya operasional angkutan kota (angkot).
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung pelepasan one way nasional dari Kilometer (KM) 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai Kilometer (KM) 70 Gerbang tol Cikampek Utama
Untuk mengakomodasi lonjakan ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menyiapkan kapasitas hingga 260.832 tempat duduk bagi para pemudik sepanjang periode tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved